Hikmah dan Arti Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

photo author
- Sabtu, 8 Oktober 2022 | 15:41 WIB
Kapan Maulid Nabi Muhammad SAW di peringati? (Foto: Gorajuara.com/dok: Pinterest @Squtub)
Kapan Maulid Nabi Muhammad SAW di peringati? (Foto: Gorajuara.com/dok: Pinterest @Squtub)

GORAJUARA,- Mayoritas kaum muslimin di seluruh dunia, termasuk di Indonesia, selalu memperingati hari lahirnya Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi wa Sallam (SAW), atau yang biasa disebut dengan Maulid Nabi

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW diperingati setiap 12 Rabiul Awal. Di Indonesia, untuk tahun ini, peringatan Maulid Nabi 2022 jatuh pada tanggal 8 Oktober 2022. Maulid Nabi 2022 adalah peringatan yang ke-1444 Hijriah

Merujuk pada penjelasan al-Hafidh Ibnu Hajar al-‘Asqalani, memperingati Maulid Nabi dapat dilakukan dengan berbagai cara, di antaranya bisa dilakukan dengan membaca Al-Qur'an, memberi makan orang, bersedekah, mengucapkan berbagai pujian kepada Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: Jangan Lakukan Mandi Pada Jam Ini, Karena Berdampak Negatif untuk Tubuh

Dan yang lebih penting lagi dengan memperingati Maulid Nabi, kita dapat memetik nilai-nilai positif dari sifat-sifat terpuji Nabi Muhammad SAW.

Perayaan Maulid Nabi ini merupakan tradisi yang berkembang di masyarakat Islam beberapa waktu setelah Nabi Muhammad wafat.

Seperti dikutip dari NU Online, Maulid Nabi sudah dilakukan umat Islam sejak tahun kedua hijriah. Keterangan lain menyebut peringatan tersebut bagi umat muslim adalah penghormatan dan pengingatan kebesaran dan keteladanan Nabi Muhammad dengan berbagai bentuk kegiatan budaya, ritual dan keagaamaan.

Meski hingga kini masih ada kontroversi tentang peringatan tersebut, seperti beberapa ulama yang memandang sebagai bid'ah atau bukan bid'ah, namun ada nilai dan makna.

Baca Juga: Sinopsis Film Perempuan Bergaun Merah, Sebaiknya Simaklah Sebelum Menonton !

Diantaranya, nilai spiritual, dengan mengungkapkan kegembiraan terhadap kelahiran Nabi Muhammad SAW merupakan bentuk cerminan rasa cinta dan penghormatan kita terhadap Nabi pembawa rahmat bagi seluruh alam.

Maulid Nabi menjadi momentum bagi umat Islam untuk mensyukuri kelahiran Nabi Muhammad SAW. Selanjutnya ada nilai moral yang dapat dipetik dengan memahami akhlak terpuji dalam kisah teladan Nabi Muhammad SAW.

Salah satunya mempraktikan sifat-sifat terpuji yang bersumber dari Nabi Muhammad SAW adalah salah satu tujuan dari diutusnya Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: Puncaki Klasemen Sementara Grup B Kualifikasi AFC U-17 2023, Timnas Indonesia U 17 Siap Taklukkan Malaysia

Kemudian ada nilai sosial, dengan memuliakan dan memberikan jamuan makanan para tamu, terutama dari golongan fakir miskin yang menghadiri majelis maulid sebagai bentuk rasa syukur kepada Sang Maha Pencipta. Hal ini sangat dianjurkan oleh agama, karena memiliki nilai sosial yang tinggi.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Janitra Achmad

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kapan Nisfu Syaban 2025? Cek Tanggal di Sini!

Rabu, 12 Februari 2025 | 14:00 WIB