Tanggal dan Keutamaan Puasa Arafah, Ibadah Sunnah yang Dianjurkan Untuk Dilakukan bagi Muslim

photo author
- Senin, 26 Juni 2023 | 20:02 WIB
10 hari di awal bulan Dzulhijjah disarankan untuk melakukan amalan saleh, seperti membaca Al-Quran dan puasa sunnah Arafah. (Gorajuara/ Pexels.com/ Abdulmeilk Aldawsari)
10 hari di awal bulan Dzulhijjah disarankan untuk melakukan amalan saleh, seperti membaca Al-Quran dan puasa sunnah Arafah. (Gorajuara/ Pexels.com/ Abdulmeilk Aldawsari)

GORAJUARA - Salah satu ibadah Sunnah yang dapat dikerjakan sebelum merayakan Idul Adha pada 10 Dzulhijjah, yakni puasa Arafah sangatlah disarankan untuk dilakukan.

Pasalnya bila mengerjakan, bagi umat Muslim yang melakukannya akan mendapatkan pahala dan ganjaran yang sangat besar.

Lantas apa sih keutamaan dari puasa Arafah yang dilakukan sebelum Idul Adha dan tanggal berapa ibadah itu dapat dilakukan?

Baca Juga: Waduh! Keciduk Amanda Manopo dan Arya Saloka Kenakan Cincin yang Sama? Gimana Putri Anne?

Dalam 10 hari awal bulan Dzulhijjah, umat muslim sangat dianjurkan untuk menambah keimanan dan meningkatkan ibadahnya.

Baik itu dengan menambah ibadah seperti membaca Al-Quran dan berdzikir, lalu kegiatan sunnah seperti shalat, berpuasa, bersedekah.

Ibadah tersebut dilakukan karena memanfaatkan rahmat yang diberikan Allah SWT pada 10 hari tersebut.

Seperti yang dijelaskan dalam hadist riwayat Ibnu 'Abbas ra dalam Sunan At-Tirmidzi:

Artinya: "Rasulullah SAW bersabda 'Tiada ada hari lain yang disukai Allah SWT untuk diisi dengan ibadah sebagaimana (kesukaan-Nya pada) sepuluh hari ini,'" HR At-Tirmidzi.

Baca Juga: Waduh! Keciduk Amanda Manopo dan Arya Saloka Kenakan Cincin yang Sama? Gimana Putri Anne?

Kemudian diperkuat juga dengan hadist lain yang diriwayatkan  Imam Bukhari untuk melakukan amal saleh pada 10 hari pertama Dzulhijjah:

Artinya: "Dari Ibnu Abbas dengan kualitas hadits marfu'.'Tidak ada hari-hari dimana amal saleh lebih disukai Allah pada hari itu dari pada hari-hari ini, maksudnya sepuluh hari Dzulhijjah'. Kemudian para sahabat bertanya, 'Bukan pula jihad ya Rasulillah?' Rasul menjawab, 'Tidak pula jihad di jalan Allah kecuali seorang lelaki yang keluar membawa diri dan hartanya kemudian ia pulang tanpa membawa apa-apa lagi,'" (HR Bukhari)

Kedua hadist tersebut pada intinya menegaskan bahwa dalam 10 hari di awal bulan Dzulhijjah sangat disarankan untuk melakukan amalan baik sebaik-baiknya.

Baca Juga: Dugaan Perselingkuhan Syahnaz Sadiqah dengan Rendy Kjarnett, Netizen: Saking Totalitas Kebawa di Real Lifenya

Dengan melihat betapa besar amal dan betapa diistimewakannya 10 hari awal bulan tersebut, tentu salah satu ibadah yang bisa dilakukan adalah puasa Arafah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: R Herdiawan

Sumber: nu.or.id, umsu.ac.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kapan Nisfu Syaban 2025? Cek Tanggal di Sini!

Rabu, 12 Februari 2025 | 14:00 WIB