GORAJUARA.com - Pendidikan tetap nomor satu. Kalah atau juara dalam turnamen itu hal yang biasa. Juara ya disyukuri, kalah juga harus disyukuri. Itulah prinsip M. Ihsan Sonjaya, siswa kelas VIII-A SMP Negeri 1 Cimanggung, Kabupaten Sumedang.
Meski terlihat tidak memiliki postur tubuh yang kekar. Namun, ia begitu piawai dalam cabang olahraga karate, dan mampu meraih prestasi dari bidang yang digelutinya.
Ihsan adalah menjadi salah satu siswa SMP Negeri 1 Cimanggung yang namanya tercatat dideretan buku prestasi. Karateka muda kelahiran Kabupaten Sumedang ini kerap mengikuti berbagai turnamen, baik kategori pelajar maupun umum.
Baca Juga: Tumbuhkan Ekonomi di Masa Pandemi Covid-19 Lewat Karya Desain Poster Digital
Ihsan yang baru saja naik ke kelas IX memang telah mencintai karate sejak kecil. Bahkan sejak SD, ia sudah sering mengikuti berbagai kompetisi karate di daerahnya. Meski orang tuanya bukan berlatarbelakang atlet, namun ia mampu menemukan olahraga yang sangat digemarinya itu hingga tampil sebagai karateka berprestasi di SMP Negeri 1 Cimanggung.
“Aku suka karate memang sejak kecil. Orang tua juga sangat mendukung dengan olahraga ini, meski terkadang sehabis latihan harus mengalami cedera,” kata Ihsan.
Berkat ketekunannya dalam berlatih, Ihsan berbagai perlombaan bergengsi telah diikutinya dan membuahkan prestasi yang membanggakan bagi sekolah dan keluarganya. “Jadi juara tentunya senang, kalau enggak juara tidak masalah, hitung-hitung menambah pengalaman,” tuturnya.
Dijelaskan Ihsan, selama mengikuti turnamen juara itu bukan yang utama. “Karena bagi aku pendidikan tetap nomor satu. Kalah atau juara dalam turnamen itu hal yang biasa. Juara ya disyukuri, kalah juga harus disyukuri,” ujarnya.
Ihsan berharap, ke depanya melalui cabor karate ini bisa menjadi atlet professional yang bisa mengharumkan Kabupaten Sumedang. “Melalui karate ini bisa mempermudah dalam melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi lagi,” pungkasnya.**
