GORAJUARA - SMAN 15 Bandung melaunching SmartTren literasi, Selasa 5 April 2022. Acara dibuka secara resmi oleh Kepala KCD WIlayah VII, Dr. Firman Oktora, M.Si.
Dr. Firman Oktora mengatakan bahwa acara Smartren literasi di SMAN 15 Bandung sangat cocok dengan visi Jawa Barat. Kali ini fokus pada pembentukan karakter beriman, berakhlak, cerdas dan sehat.
Dr. Heri Boas pengawas pembina SMAN 15 Bandung mengatakan, ide menulis 100 buku di masa bulan Ramadan merupakan hal baru. Semoga hal ini mejadi catatan sejarah bisa dicatat di rekor muri.
Baca Juga: JIka Ingin Jadi Keluarga Allah, Ini Kuncinya
Toto Suharya kepala SMAN 15 Bandung mengatakan, berdasarkan survey yang dilakukan melalui google form, jumlah siswa yang berminat menulis buku ada 500 lebih.
Toto berharap dari 500 siswa yang berminat menulis buku bisa terbit 100 buku karya siswa. Toto juga memberi kesempatan kepada siswa yang merasa berat menulis buku, bisa berkelompok.
Kegiatan SmartTren dilaksanakan secara kolaboratif. Rencananya akan menggandeng beberapa penerbit untuk membantu layout, desain cover, dan penerbitan ber ISBN.
Untuk kerjasama dengan penerbit, Pengawas Pembina Pak Heri Boas ikut mefasilitasi. Beliau sudah menyiapkan dua penerbit yang akan bergabung memfasilitasi penerbitan buku siswa.
Dalam pembimbingan siswa akan dibagi-bagi menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok dibina oleh satu orang guru.
Baca Juga: Nasib Guru Jika Tidak Jadi Guru Penggerak
Pelatihan tentang menulis menghadirkan para penulis profesional melalui kegiatan webinar di zoom meeting. Dilakukan secara bergiliran setiap minggu.
Proyek menulis ditargetkan akan selesai selama empat minggu. Targetnya 100 buku karya siswa mudah-mudahan lebih.
Selain literasi, siswa ada yang memilih proyek hafalan Al Waqiah. Selama bulan Ramadan siswa membuat target sendiri untuk menghafal surah Al Waqiah.