GORAJUARA - Hanzo adalah salah satu hero Assasin yang cukup ditakuti oleh beberapa MM atau Marksman di Land of Dawn namun perlu racikan build Hanzo tersakit 2022 atau terbaru untuk mendukung itu semua.
Beberapa racikan build Hanzo tersakit 2022 ini seperti item physical yang digabungkan menjadi satu sehingga menciptakan Hanzo yang sangat berbahaya.
Banyak dari para player Marksman sangat was-was jika bertemu Hanzo dengan racikan build Hanzo tersakit 2022 ini di arena pertempuran Land of Dawn.
Baca Juga: Heboh! Video Syur Artis Inisial R, Rey Mbayang Diseret Netizen
Sedikit cerita tentang hero ini, Hanzo merupakan hero Assasin di MLBB. Ia memiliki kisah sebagai seorang ninja pengkhianat yang telah membunuh anggota klannya sendiri. Sekarang ia bekerja sama dengan iblis Hakakge demi mencapai puncak Ninjutsu.
Langsung saja inilah beberapa racikan mantra item tersakit Hanzo yang akan membuat para MM atau Marksman menjadi ketar-ketir.
1. Swift Boots akan menambahkan attack speed kepada seluruh hero yang memakainya.
2. Demon Hunter Sword adalah senjata pemusnah hero tebal yang notabenya hero dengan HP tinggi seperti para kaum role Tank.
3. Corrosion Scythe merupakan item yang sangat berbahaya dimana setiap serangan yang dihasilkan dari setiap hero yang memakai item ini akan terkena efek slow yang membuatnya menjadi gampang terkena serangan.
4. Windtalker akan memberikan Splash Damage namun item ini juga akan memberikan attack speed tambahan, movement speed tambahan dan critical chance tambahan.
5. Malefic Roar berguna untuk memecahkan physical defense musuh bagi mereka yang membuat item defense, akan lebih baik jika selalu waspada dan cek item musuh selama pertandingan untuk menghindari counter item yang dibuat oleh musuh.
6. War Axe akan menambahkan physical attack dan ternyata War Axe menambah sampai 550 HP tambahan jadi perlu waspada dengan musuh yang membuat item ini karena jika salah kalkulasi damage maka akan membuat kita terkena serangan balik dari musuh.
Baca Juga: Gilang Widya Mundur dari Arema FC dengan Alasan Trauma, Football Institute: Kurang Tepat!