GORAJUARA - Salah satu sumber protein terbaik tidak diragukan lagi adalah telur.
Selain lezat dan dianggap sangat menyehatkan, telur merupakan salah satu makanan paling padat nutrisi di dunia karena beberapa alasan.
Bahkan dua telur per hari dapat meningkatkan jumlah sel darah merah dan membantu penurunan berat badan.
Tahukah Anda bahwa telur mengandung bakteri salmonella?
Berdasarkan penelitian tim ahli gizi dan mikrobiologi mendapati hasil bahwa telur menjadi pembawa bakteri salmonella yang berasal dari ayam.
Baca Juga: Ingin Tekanan Darah Turun? Lakukan Olahraga Ini Selama 15 menit Setiap Hari
Akibatnya, bakteri salmonella ini dapat masuk ke tubuh dan membahayakan kesehatan jika tidak direbus atau memasak olahan telur dengan benar.
Lalu apa resiko yang paling tinggi dari mengkonsumsi telur tersebut? Mari simak penjelasan singkatnya.
Lebih dari setengah kandungan kolesterol harian yang bernilai 186 miligram seperti takaran Aturan Kandungan Gizi (AKG) yang diresepkan, dapat ditemukan dalam sebutir telur.
Baca Juga: 9 Manfaat Madu untuk Kesehatan, No 9 Belum Banyak yang Tahu!
Oleh karena itu, mengonsumsi telur dalam jumlah berlebihan setiap hari meningkatkan kadar kolesterol jahat.
Tentunya ada resiko dari kebiasaan mengkonsumsi telur berlebih yang dapat meningkatkan peluang terkena penyakit jantung.
Kuning telur seluruhnya terbuat dari kolesterol, sedangkan putih telur seluruhnya terbuat dari protein.
Karenanya, kadar lemak akan tetap tinggi meski telah mengonsumsi telur rebus, yang diam-diam bisa mengganggu kesehatan jantung.
