GORAJUARA - Rangkaian kejadian seputar boy grup Korea Selatan Omega X tengah mengejutkan masing-masing fandom idol.
Kabar kekerasan yang dilakukan oleh CEO agensi kepada anggota Omega X muncul di permukaan dan sedang diperiksa kembali.
Netizen yang mengaku sebagai penggemar Omega X pada tanggal 23 Oktober 2022 membagikan rekaman dan mengklaim bahwa mereka menyaksikan anggota Omega X mendapat kekerasan oleh CEO mereka, SPIRE Entertainment, setelah menyelesaikan tur di Amerika.
SPIRE Entertainment mengatakan bahwa "lebih dari sebulan setelah menyelesaikan tur di Amerika Serikat, acara ini menjadi lebih emosional dan lebih menyenangkan,”.
Namun, pada tanggal 6 November 2022, anggota Omega X membuka akun media sosial terpisah, mengungkapkan rincian kasus tersebut dan bagaimana perasaan mereka.
Mereka berkata, "Setelah kegiatan grup, kami memiliki waktu yang menyenangkan sampai sekarang, tapi kami juga harus memiliki waktu yang menyakitkan,”.
Baca Juga: Merasa Sesuai dengan Konsep Roasting, Kiky Saputri Serang Balik Fans Leslar Lewat Transfer Uang
“Ketika kekerasan kami diketahui dunia kali ini, kami khawatir bahwa apa yang telah kami capai sejauh ini akan sia-sia,”.
"Ada hari-hari ketika kami diperlakukan tidak adil oleh agensi kami sampai kami ingin menangis," katanya.
Selama ini, isu penyalahgunaan kekuasaan dan penyerangan oleh CEO agensi terus meningkat di dunia hiburan.
Selain kontrak yang tidak adil untuk selebriti mereka, masalah penyelesaian dan pembalasan dendam atas transfer juga menjadi masalah.
Dan masalah-masalah ini terjadi di seluruh dunia hiburan, termasuk aktor, penyanyi, dan komedian, menambah keseriusan.
Baca Juga: Dihujat Penggemar Lesti Kejora dan Rizky Billar, Kiky Saputri Malah Transfer Uang
Mir yang berasal dari MBLAQ sebelumnya mengumumkan di video YouTube bahwa adiknya, aktris Ko Eun-ah, menerima kekerasan dari agensi sebelumnya.