GORAJUARA - Pada bulan Juli 2025 ini, musisi Ahmad Dhani berseteru dengan psikolog Lita Gading.
Dalam perseteruan tersebut, Dhani sampai melaporkan Lita ke Polda Metro Jaya pada Kamis, 10 Juli 2025.
Bukan tanpa alasan, Dhani mempolisikan Lita lantaran sang psikolog diduga mendukung aksi perundungan di medsos kepada putrinya, SA.
Berkaitan dengan laporan Dhani terhadap Lita, Aldwin Rahadian selaku pengacara sang musisi buka suara.
"Jadi hari ini ya kita melaporkan tadi Inisial LG, karena ini dianggap kita kejahatan yang serius, kejahatan terhadap eksploitasi anak, kekerasan psikis," ujar Aldwin kepada awak media di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, pada Kamis, 10 Juli 2025.
"Itu tidak hanya diatur oleh hukum kita, hukum positif kita, tapi ini menjadi konvensi internasional," imbuhnya.
Baca Juga: Prabowo Subianto Undang Presiden Brasil Kunjungi Indonesia pada Bulan Oktober 2025, Alasannya Unik
Aldwin menyebut bila seorang anak memiliki privasi untuk tidak dipublikasi di medsos.
"Tidak harus fotonya dipajang-pajang, namanya diangkat ke media dan distigmatisasi atas apa?
"Misalkan perilaku orang tuanya, itu tidak boleh sama sekali," ungkap Aldwin.
Baca Juga: PANAS! Ahmad Dhani Sebut Aksi Maia Estianty Panjat Pagar Rumahnya Di-setting oleh Pihak Tertentu
Setelah Dhani melaporkan Lita ke kepolisian, publik kini menyoroti unggahan Instagram sang psikolog, @lita.gading, yang diunggah pada tanggal 20 Juni 2025 tersebut.
Dalam video tersebut, Lita memang sempat menyinggung serta menampilkan wajah dari anak Dhani dan Mulan.