GORAJUARA - Dalam episode Leo di Februari sebelumnya, diceritakan bahwa Feby merasakan tekanan akibat keinginan orang tuanya yang berharap ia menikah dengan pria kaya raya.
Demi memenuhi ekspektasi tersebut, Feby bekerja di sebuah perusahaan konsultan ternama bernama Sang Daksa.
Di tempat kerja itu, ia berkenalan dengan Leo, seorang pria yang dikenal berkepribadian dingin dan kaku.
Baca Juga: Ulang Tahun ke-18 Lolly Diselimuti Haru, Nikita Mirzani Titip Pesan Menyentuh dari Balik Jeruji
Perbedaan karakter antara Feby yang ceria dan Leo yang tertutup kerap memicu perdebatan di antara mereka.
Namun, seiring waktu, hubungan keduanya mulai mengalami perubahan. Apakah mungkin benih-benih cinta mulai tumbuh di antara mereka?
Pada episode kedua, ditampilkan bahwa Feby dan Leo ditugaskan melakukan perjalanan dinas ke luar kota.
Baca Juga: Rayakan 30 Tahun Pernikahan, Inul Daratista Ungkap Haru Perjalanan Cinta dengan Adam Suseno
Selama perjalanan tersebut, mereka menginap di dua kamar yang terpisah namun terhubung oleh pintu penghubung (connector door), yang menimbulkan suasana janggal dan canggung.
Momen-momen memalukan pun terjadi, seperti ketika Feby secara tidak sengaja melihat Leo sedang berganti pakaian, atau saat ia salah tingkah ketika berpapasan dengannya.
Dalam satu kesempatan, ketika memegang ponsel Leo, Feby tanpa sengaja membaca pesan masuk yang ia duga berasal dari kekasih Leo.
Sementara itu, di kantor Sang Daksa, rekan kerja mereka, Helen, diam-diam menyelidiki latar belakang Feby. Ia membuka laci meja Feby dan memotret dokumen pribadi miliknya.
Tujuan Helen yang sesungguhnya masih menjadi misteri.***