Meski dengan modal kecil, kamu bisa mendapat keuntungan besar.
Oleh karena itu, perlu dipahami beberapa indikator untuk membantu kamu dalam memprediksi harga di masa depan, yaitu:
Baca Juga: Guru SMAN 9 Bandung... Tingkatkan Kompetensi Kepribadian dan Sosial di Tangkuban Parahu...
1. Harga Bitcoin di bursa Bitcoin Indonesia lebih positif dari harga terendah
Harga Bitcoin Indonesia terbilang jarang lebih rendah dibandingkan pasar Rusia atau Tiongkok karena pasar yang sehat dengan pasokan terbatas.
2. Bitcoin di Indonesia terbilang follower
Tentu saja, pelanggan tidak ingin rugi, tetapi takut mengambil risiko.
Dalam hal ini, mereka memeriksa harga internasional terlebih dahulu sehingga mereka bisa mendapatkan keuntungan dari harga internasional yang tertera di indeks.
Dengan cara ini, kamu bisa menebak berapa harganya.
Baca Juga: Justin Hubner dan Ivar Jenner Absen di Piala AFF 2024, Tidak Bisa Gabung Timnas Indonesia
3. Harga Bitcoin di Indonesia biasanya lebih tinggi dibandingkan harga di negara-negara penghasil Bitcoin
Uniknya, harga Bitcoin di Indonesia biasanya lebih tinggi bila dibandingkan di negara-negara yang menghasilkan Bitcoin itu sendiri, yakni Amerika, Jepang dan Eropa.
Fenomena semacam ini disebabkan masyarakat Indonesia yang belum terlalu spekulatif dan aktif seperti negara tersebut.
Jadi, ketika pasar Indonesia lebih tinggi dari harga pasar Bitcoin, maka diperkirakan harga Bitcoin di Indonesia akan jatuh atau turun.
Baca Juga: Oxford United Beri Lampu Hijau! Marcelino Siap Berlaga di Piala AFF 2024