GORAJUARA - Paparan sinar matahari secara langsung dapat mengakibatkan pertumbuhan sel kulit tidak terkendali.
Sehingga kulit membutuhkan perlindungan dari sinar ultraviolet dan matahari dengan tabir surya atau yang dikenal dengan sunscreen.
Alasan penting mengapa kulit membutuhkan perlindungan dari sinar matahari, karena dapat menembus ke dalam kulit, yaitu UVA dan UVB.
Sinar UVA dapat merusak beberapa sel kulit yang dapat menyebabkan kanker kulit, sementara untuk sinar UVB bisa membuat kulit terbakar.
Sinar UVA juga meningkatkan proses penuaan dini dan menurunkan elastisitas pada kulit.
Maka dari itu, wajib untuk melindungi kulit dengan tabir surya yang mengandung SPF.
Dikutip dari tayangan YouTube How To Medicate menjelaskan terdapat dua jenis sunscreen yang dapat digunakan, yakni mineral sunscreen dan sunscreen yang mengandung senyawa kimia.
Keduanya memiliki kelebihan serta kekurangannya masing-masing.
Baca Juga: 5 Bahan Masker Alami Yang Dapat Menutrisi Kulit Sehingga Akan Membuat Wajah Tetap Segar dan Terawat
Seperti pada jenis tabir surya yang mengandung senyawa kimia mudah diaplikasikan, transparan, dan harganya terjangkau.
Adapun kekurangan yang dapat menyebabkan iritasi pada kulit dan memerlukan waktu sekitar 15 menit setelah pengaplikasian agar aktif.
Sementara untuk jenis mineral sunscreen bisa mengurangi iritasi pada kulit dan memiliki perlindungan dari sinar UVA lebih tinggi.
Kekurangan dari jenis mineral tabir surya adalah dapat meninggalkan bekas yang sangat terlihat dan harganya lebih mahal.
