parawisata

Di Lokasi Wisata, Penggunaan Barcode Aplikasi Pedulilindungi Dioptimalkan

Sabtu, 11 Desember 2021 | 10:56 WIB
Lokasi agrowisata milik PTPN VIII di Rancabali Kabupaten Bandung (gorajuara.com/Istimewa)

 

GORAJUARA - Dunia wisata merasakan dampak kondisi pandemi Covid-19 yang berujung dikeluarkannya kebijakan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat). Dampak dari kebijakan PPKM itu, terjadi penurunan kunjungan wisata.

Terlebih sebelumnya pemerintah pusat berencana untuk melaksanakan PPKM Level 3 pada 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022, namun akhirnya dibatalkan.

Namun demikian, pemerintah tetap memperketat prokes dalam menghadapi Hari Raya Natal 25 Desember 2021 dan Tahun Baru 1 Januari 2021 (Nataru), terutama di kawasan wisata dalam upaya menghindari penularan virus corona.

Baca Juga: Tips untuk Membangun Kepercayaan Diri dalam Bercakap Bahasa Inggris

Baca Juga: Perbedaan TOEFL, TOEIC dan IELTS yang Jarang Diketahui Orang Banyak

Asisten Kepala Bidang Pemasaran Agrowisata PTPN VIII Algi Lunardi ketika dikonfirmasi wartawan membenarkan, bahwa kawasan wisata terdampak pandemi Covid-19.

Ia pun mengatakan, sempat melaksanakan zoom metting dengan melibatkan sejumlah pengelola tempat wisata di Jabar, yang saat itu dibuka langsung oleh Gubernur Jabar Ridwan Kamil beberapa waktu lalu.Termasuk pelaksanaan zoom metting itu melibatkan aparatur lainnya.

Pada pelaksanaan zoom metting itu, kata Algi Lunardi, membahas terkait jelang perayaan Nataru.

Baca Juga: Berikut ini Penghargaan yang Diperoleh, Saat Mang Oded Memimpin Kota Bandung

Baca Juga: Mitos-Mitos Keperawanan yang Harus Kita Perhatikan

"Ada beberapa hal yang harus disosialisasikan. Di antaranya, dari perubahan-perubahan, yang biasanya biasa saja diperketat lagi. Di antaranya optimalisasi penggunaan barcode aplikasi pedulilindungi," kata Algi kepada wartawan di Rancabali Kabupaten Bandung, belum lama ini.

Menurutnya, penggunaan aplikasi pedulilindungi harus lebih diberdayakan lagi. Berdasarkan hasil survei pejabat di daerah, katanya, barcode itu hanya dipajang saja.

"Tidak digunakan secara maksimal. Nanti di edukasi lagi oleh Satpol PP untuk dapat digunakan lagi lebih baik lagi. Karena melalui penggunaan aplikasi pedulilindungi itu sebagai data base warga yang sudah divaksin," ujarnya.

Algi mengungkapkan, PTPN VIII memiliki enam lokasi agrowisata di wilayah kerjanya. Di antaranya, Gunung Mas Puncak, Rancabali, Malabar, Ciater, Sukawana, dan terakhir Sukaresmi Sukabumi.***

Tags

Terkini