GORAJUARA, - Chairman Organizing Committee (OC) Formula E 2022, Ahmad Sahroni mengatakan, para pembalap tidak akan melakukan tes atau uji coba di lintasan.
Mereka bisa langsung balapan di sirkuit Formula E Ancol, Jakarta Utara.
Menurut Ahmad Sahroni, pembalap sudah melakukan tes atau bermain dengan menggunakan simulator.
Dengan demikian, mereka perlu lagi menjajal sirkuit.
Baca Juga: Profil Mimi Bayuh, Sosok yang Diduga Berselingkuh dengan Raffi Ahmad
“Mereka ga tes lintasan, mereka langsung main. Mereka sudah main di simulator. Pembalap Formula E dengan Formula 1 itu bedanya,” ujar Ahmad Sahroni di Jakarta International Stadium, Jakarta Utara, seperti yang dikutip Gorajuara.
Ahmad Sahroni menjelaskan, Formula E merupakan ajang balap yang menggunakan city circuit atau sirkuit di jalanan kota sehingga pembalap tak perlu melakukan tes sebelum bertanding.
Mobil balap yang bakal bertanding di ajang Formula E secara bertahap mulai tiba di Jakarta.
Sebagian sudah tiba pada Minggu.
Baca Juga: Timnas Indonesia Sempat ‘Kalahkan’ Ikatan Cinta, Kok Bisa?
Pria yang dijuluki Crazy Rich Tanjung Priok itu menyebutkan, mobil para pembalap tidak tiba secara utuh, tetapi dalam bentuk potongan-potongan komponen yang bakal disatukan.
“Ini tidak utuh. Bodinya dibelah sendiri, ban sendiri. Kalau penuh, itu pasti susah. Jadi, dibelah-belah,” jelasnya.
Sebelumnya, Vice Managing Director Formula E Jakarta Gunung Kartiko mengatakan, lebih dari 50 persen penjualan tiket ajang balap Formula E terjual oleh Warga Negara Asing (WNA).
Ajang balap mobil listrik internasional ini rencananya akan digelar pada 4 Juni 2022.