otomotif

Xanh SM Luncurkan Layanan Taksi Listrik di Indonesia, Hadirkan Solusi Mobilitas Hijau di Tanah Air

Rabu, 18 Desember 2024 | 21:32 WIB
Layanan taksi listrik Xanh SM telah tersedia di Indonesia (Foto: Gorajuara/ dok: Xanh SM)

Sebagai pelopor di industri taksi listrik, Xanh SM siap menetapkan standar kualitas serta keandalan di pasar transportasi daring yang dinamis di Indonesia.

Memanfaatkan armada kendaraan listrik modern dan tim pengemudi profesional yang terlatih, Xanh SM hendak berkontribusi pada transisi Indonesia menuju transportasi listrik sekaligus meningkatkan standar kualitas layanan dalam industri ride-hailing di tingkat regional.

Baca Juga: Sinopsis Sinetron Cinta Yasmin RCTI Hari Ini Rabu 18 Desember 2024, Romeo Buka Ruang Penyekapan Yasmin, Dania Pukul Mundur Musuh 

CEO Global GSM, Mr. Nguyen Van Thanh, menyampaikan bila Indonesia adalah pasar yang menarik.

"Indonesia adalah pasar yang sangat menarik, di mana peralihan ke solusi percepatan transisi mobilitas hijau dan cerdas ini.

"Komitmen Indonesia yang jelas untuk mencapai Net Zero pada tahun 2060, yang sejalan dengan misi kami dalam memimpin elektrifikasi transportasi global," ungkapnya.

"Kami percaya Xanh SM akan memberikan pengalaman transportasi premium kepada masyarakat Indonesia sekaligus memicu gerakan lebih besar menuju mobilitas hijau di seluruh dunia, menciptakan masa depan yang berkelanjutan bagi semua," ungkap Mr. Nguyen Van Thanh.

Baca Juga: Sinetron Cinta Yasmin RCTI Hari Ini Rabu 18 Desember 2024, Yasmin Berhasil Loloskan Diri, Romeo Buka Ruang Penyekapan 

Dalam kesempatan yang sama, Riyatno menyebut bila keberadaan Xanh SH bisa memegang peranan penting terkait upaya transisi menuju energi bersih.

"Dalam upaya mempercepat transisi menuju energi bersih, layanan seperti ini memegang peranan penting dalam mengurangi emisi, meningkatkan kualitas udara, serta berkontribusi terhadap tujuan yang lebih luas guna menciptakan ekonomi berkelanjutan dan kegiatan perekonomian yang menghasilkan rendah karbon.

"Saya yakin melalui peluncuran ini dapat menginspirasi lebih banyak investasi di sektor ekonomi hijau, menciptakan peluang dan inovasi, penciptaan lapangan pekerjaan serta peningkatan kualitas hidup bagi seluruh masyarakat Indonesia," ungkap Riyatno.

"Upaya kami tidak berhenti sampai di sini, tetapi momen ini hanyalah awal, dan saya berharap dapat melihat bagaimana layanan ride-hailing listrik Xanh SM akan terus berkembang dan
berkontribusi terhadap tujuan yang lebih besar dalam membangun ekonomi hijau yang tangguh dan berdaya saing bagi Indonesia," lanjut Riyanto.

Baca Juga: OALAH! Matthew Gilbert Rupanya Pertama Jumpa Nikita Mirzani di Acara Ini Sebelum Akhirnya Jadian 

Sementara Mr. Ta Van Thong mengungkapkan bila perdagangan Vietnam dan Indonesia bisa mencapai nilai 15 miliar USD. 

"Kami berharap perdagangan dua arah antara Vietnam dan Indonesia dapat mencapai 15 miliar USD, di mana para pemimpin kami telah menetapkan target baru sebesar 18 miliar USD untuk dicapai dalam beberapa tahun ke depan.

Halaman:

Tags

Terkini