GORAJUARA,- Valentina Dyastika, siswa SMAN 1 Negara, Bali terpilih menjadi Duta Pancasila Tingkat Nasional 2022, berkat keberhasilannya menjalankan tugas sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka atau Paskibraka pada peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-76 tahun lalu.
Saat itu, Valentina Dyastika sukses melakasanakan tugas sebagai pembawa baki Bendera Pusaka. Suksesnya itu berlanjut dengan dipanggilnya kembali ke Jakarta berdasarkan Surat Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia Nomor 1016/PE/07/2022/D5 tanggal 13 Juli 2022. Pada perihal surat itu disebutkan Pemanggilan Purnapaskibraka Duta Pancasila Tingkat Pusat.
Untuk mengikuti kegiatan ini Valentina Dyastika sudah mulai berkegiatan di Jakarta sejak 10 – 18 Agustus 2022 didampingi Kepala SMAN 1 Negara, Drs. I Putu Prapto Arya, M.Pd.
Baca Juga: Fakta Unik One Piece: 5 Hal yang Harus Diketahui Soal Sabo, Nomor 4 dan 5 Jarang Disadari Orang!
Menurut Prapto Arya yang mendampingi Valentina Dyastika di Jakarta, tugasnya di Jakarta adalah membawa dupikat bendera Pusaka dari Istana Merdeka ke Monas dengan naik kereta kencana. Sebelum puncak acara 17 Agustus 2022, Valentina Dyastika mendapatkan pembekalan selama lima hari dari tim pusat.
“Saya bangga, dua kali berturut-turut siswa SMAN 1 Negara terpilih menjadi Paskibraka Nasional. Kebanggaan itu makin lengkap, karena purnapaskibraka Nasional 2021 dinobatkan sebagai duta Pancasila Tingkat Pusat. Tentu saja ini puncak pencapaian Profil Pelajar Pancasila sesuai dengan Kurikulum Merdeka dengan Projek P-5”, kata Prapto Arya tak bisa menyembunyikan kegembiraannya.
Semangat Valentina Dyastika patut diacungi jempol dan tak pernah pudar walaupun sudah ditinggal ayahnya meninggal. Statusnya sebagai anak yatim tidak mengurangi semangatnya berjuang untuk bangsa dan negara, lebih-lebih sebagai duta Pancasila Tingkat Pusat.
Baca Juga: Tidak Mau Ketinggalan, Manchester City juga Ikut Memeriahkan Peringatan HUT RI Ke-77
Anak dari pasangan Nyoman Yastika (almarhum) dan Ni Made Budiasih ini juga berprestasi secara akademik dan aktif menjadi pengurus OSIS.
Ditanya triknya bisa meloloskan siswa sebagai Paskibraka Nasional bertutut-turut, Putu Prapto Arya mengatakan, “Latihan bersungguh-sungguh di bawah pembinaan Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan bekerja sama dengan OSIS dan Purnapaskibraka tahun sebelumnya.
Nominasi sudah ditetapkan dua bulan sebelum seleksi Tingkat Provinsi. Syukurlah dengan pembinaan berkelanjutan dari alumni peduli, siswa SMAN 1 Negara berhasil mewakili Bali berturut-turut sebagai Paskibraka Nasional”.
Bravo SMAN 1 Negara. Merdeka !