GORAJUARA - Gibran Rakabuming Raka Cawapres nomor urut 2, sebut dirinya akan memasikan menguatkan dan menyempurnakan reforma agraria di Indonesia ke depannya.
Hal itu diungkapkan Gibran Rakabuming Raka sendiri pada debat cawapres 21 Januari, malam tadi.
"Sekarang sudah ada program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang sudah berhasil membagikan sekitar 110 juta sertifikat,
dulu sebelum ada program ini hanya bisa membagikan 500 ribu sertifikat. Bayangkan itu butuh berapa tahun untuk menyelesaikan masalah ini," ucap Gibran.
Ia mengungkapkan juga bahwa saat ini sudah ada program redistribusi tanah, seperti SK HGU dan lain-lain yang disimpan di bank tanah.
Hal tersebut nantinya akan diredistribusikan ulang kepada pengusaha lokal, petani lokal, dan lainnya.
Baca Juga: TEGAS! Gibran Rakabuming Akan Cabut IUP Tambang Nakal dan Minta Pengusaha Lakukan Hal Ini
Menurutnya, saat ini juga ada program one map policy yang sangat berguna untuk mengurangi konflik-konflik sengketa tanah, mafia tanah dan lainnya.
Karena data base sudah digital, batas-batas tanahnya sudah dicatat semua di situ. Hal itu akan sangat mengurangi para mafia tanah.
"Sekali lagi reforma agraria akan kita lanjutkan, dan kita kuatkan. Kemarin saya di Solo sempat mendapatkan predikat kota lengkap dari BPN.
Baca Juga: Lumajang Digoyang Gempa 4,1 Magnitudo, Warga Diimbau Tetap Waspada
Garis-garis batas, tanah-tanah wilayah sudah ter-capture semua sehingga nanti mengurangi konflik tanah dan mafia tanah. Kuncinya di sini adalah digitalisasi, one map policy, ini sangat penting sekali bagaimana kita dapat menyelesaikan konflik agraria ke depan," jelas Gibran.***