GORAJUARA - Saat ini kita sedang menjalani ibadah puasa, saat kita berbuka pasti kita membaca doa berbuka.
Tetapi doa berbuka puasa yang sering kita baca ternyata derajat haditsnya lemah menurut beberapa ulama.
Berikut doa berbuka puasa yang sering diucapkan oleh masyarakat yang kami rangkum:
Hadits pertama
حَدَّثَنَا أَبُو الْقَاسِمِ التَّنُوخِيُّ , إمْلَاءً ، قَالَ : حَدَّثَنَا أَبُو الْحُسَيْنِ مُحَمَّدُ بْنُ الْمُفْطِرِ بْنِ مُوسَى الْحَافِظُ ، قَالَ : حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ خَلَفِ بْنِ حِبَّانَ ، قَالَ : حَدَّثَنَا وَكِيعٌ ، قَالَ : حَدَّثَنَا الْقَاسِمُ بْنُ هَاشِمِ بْنِ سَعِيدٍ ، قَالَ : حَدَّثَنَا أَبِي هَاشِمُ بْنُ سَعِيدٍ ، قَالَ : حَدَّثَنَا بْنُ رُزَيْنٍ ، عَنْ ثَابِتٍ ، عَنْ أَنَسٍ ، قَالَ : كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَآلِهِ وَسَلَّمَ ” إِذَا أَفْطَرَ , يَقُولُ : اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ ، وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ ، فَتَقَبَّلْ مِنِّي إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ “
“Abul Qasim At-Tanuji menyampaikan kepadaku secara imla’, ia berkata, Abul Husain Muhammad bin Mufthir bin Musa Al-Hafidz menuturkan kepadaku, Muhammad bin Khalaf bin Hibban menuturkan kepadaku, Waki menuturkan kepadaku, Al-Qasim bin Hasyim bin Sa’id menuturkan kepadaku, ayahku, Hasyim bin Sa’id menuturkan kepadaku, Ibnu Ruzain menuturkan kepadaku, dari Tsabit, dari Anas, ia berkata,
‘Biasanya Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam ketika berbuka membaca doa, Allahumma laka shumtu wa ‘alaa rizqika afthartu fataqabbal minni, innaka antas samii’ul ‘aliim
(Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa, dengan rezeki-Mu aku berbuka, maka terimalah puasaku ini, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui).’” Diriwayatkan oleh Ibnu Sunni dalam ‘Amalul Yaum wal Lailah (1413).
Riwayat ini lemah karena terdapat dua masalah:
Hasyim bin Sa’id As-Simsaar, statusnya majhul haal.
Ibnu Ruzain (Sa’id bin Zurbi). Al-Hakim mengatakan, “Ia sangat munkarul hadits.” Al-Baihaqi mengatakan, “Ia dha’if (lemah).” Ibnu Hajar mengatakan, “Ia munkarul hadits.” Imam Bukhari dan Imam Muslim menyebutnya, “Ia suka meriwayatkan al-aja’ib (hadits yang aneh-aneh).” Adz-Dzahabi mengatakan, “Para ulama hadits men-dhaif-” Kesimpulannya, ia munkarul hadits.
Hadits kedua
عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ : كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اِذَا أَفْطَرَ قَالَ : اَللَّهُمَّ لَكَ صُمْنَا وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْنَا، اَللَّهُمَّ تَقَبَّل مِنَّا، اِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيْعُ الْعَلِيمُ
Artikel Terkait
Sedang Berhalangan Puasa? Lakukan 10 Aktivitas ini Agar Pahalamu Semakin Bertambah!
Ramadhan 2023: Kaum Muslim Wajib Hafal!! Bacaan Doa Sholat Tarawih Lengkap Arab, Latin, dan Artinya
Ramadhan 2023: Ini Dia!! Bacaan Doa Sholat Witir Lengkap Arab, Latin, dan Artinya
Contoh Kultum untuk Pidato Jelang Buka Puasa Dengan Tema Hikmah Puasa Bulan Ramadhan, Singkat Padat Jelas!
Jangan Sampai Ditinggalkan, Tegakkanlah Ibadah Sholat Walau Seseorang Itu Pendosa atau Orang Bejat!