GORAJUARA - SMAN 15 Bandung melaksanakan Penilaian Kinerja Kepala Sekolah (PPKS) tanpa kertas. PPKS dilakukan Rabu, 6 Desember 2023 dihadiri dua orang asesor dari Dinas Pendidikan.
PPKS tanpa kertas adalah sebuah sistem yang diciptakan untuk mengelola administrasi dengan pengurangan atau peniadaan penggunaan kertas dan beralih ke dokumen digital.
Langkah-langkah yang dilakukan untuk PPKS tanpa kertas, manajemen sekolah dalam kegiatan administrasi sehari-hari sudah memanfaatkan teknologi informasi.
Baca Juga: Kepala KCD Wilayah VII Nobar Film Perjalanan Angklung ke Eropa
Setiap hari kegiatan adminsitrasi melakukan scan berkas. Tiap data dipastikan ada versi digitalnya. Pengadministrasian bisa menggunakan aplikasi pendukung paperless.
Dr. Toto Suharya, S.Pd., M.Pd. Kepala SMAN 15 Bandung, mendorong pemanfaatan teknologi informasi dalam sistem administrasi sekolah.
Pemanfaatan teknologi informasi dalam manajemen sekolah, dapat membantu memudahkan para guru dan petugas administrasi dalam mengarsipkan dokumen.
Baca Juga: 5.800 Beasiswa Perguruan Tinggi Pemerintah Jawa Barat.
Data yang tersimpan secara digital mudah ditemukan jika dibutuhkan dan membantu memudahkan pihak sekolah dalam melakukan evaluasi program.
Teknologi informasi sangat efektif membantu kinerja sekolah karena semua kegiatan dapat terekam dengan akurat. PPKS tanpa kertas bisa memanfaatkan teknologi sederhana yang ada.
PPKS tanpa kertas bisa memanfaatkan folder-folder di drive yang sudah diadministrasikan sesuai dengan instrumen PPKS. Semua berkas digital dikumpulkan dalam folder sesuai instrumen.
Baca Juga: Peningkatan Kompetensi Guru Melalui Banyak Akronim...Semarak Karya BBGP Provinsi Jawa Barat
Para asesor pada saat pelaksanaan PPKS melakukan verifikasi dokumen secara digital dilaptop. Selanjutnya melakukan konfirmasi kebenaran dokumen dengan melakukan konfirmasi.
Konfirmasi dokumen dilakukan dengan melakukan wawancara kepada warga sekolah, mulai dari guru, siswa, dan perwakilan orang tua siswa.