GORAJUARA – Galaksi terdiri dari bintang, planet, awan gas, dan debu yang sangat besar, semuanya terikat oleh gravitasi.
Galaksi hadir dalam beberapa bentuk, sebagian besar berbentuk spiral dan elips.
Serta yang penampakannya kurang teratur, biasanya disebut tidak beraturan.
Sebagian besar galaksi berusia antara 10 miliar dan 13,6 miliar tahun, beberapa diantaranya hampir sama tuanya dengan alam semesta sendiri yang terbentuk sekitar 13,8 miliar tahun yang lalu.
Dilansir dari nasa.gov, Galaksi rumah kita disebut dengan Bima Sakti, galaksi spiral dengan piringan bintang yang membentang lebih dari 100.000 tahun cahaya.
Bumi terletak di sepanjang salah satu lengan spiral galaksi, sekitar setengah jalan dari pusat galaksi.
Tata surya kita membutuhkan waktu sekitar 240 juta tahun untuk mengorbit Bima Sakti hanya sekali.
Dari sudut pandang kita di Bumi, Bima Sakti tampak seperti pita cahaya samar seperti susu yang melintasi seluruh langit, itulah asal mula namanya.
Baca Juga: Cajun Chicken Wrap: Resep Sarapan atau Bekal Praktis yang Nikmat, Siap Disantap Kapan Saja
Menurut penelitian NASA, galaksi kita dikelilingi oleh gumpalan gas panas yang terus menerus disuplai dengan material yang dikeluarkan oleh bintang-bintang yang lahir atau mati.
Bima sakti berada di lingkungan dengan lebih dari 50 galaksi lain yang disebut Grup Lokal.
Ukuran anggotanya berkisar dari galaksi katai atau galaksi lebih kecil yang memiliki jumlah hingga beberapa miliar dan galaksi Andromeda.
Pusat galaksi Bima Sakti kita terletak 26.000 tahun cahaya, menampung lubang hitam sebesar 1 juta Matahari.
