Perempuan kelahiran Jakarta berusia 50 tahun tersebut mengawali prestasinya saat menjuarai lomba menulis cerita pendek tingkat nasional yang diadakan oleh majalah Aninda pada 1994.
Dari sana, Asma Nadia memulai petualangannya di dunia literasi dengan sangat gemilang hingga bergelimang prestasi dari berbagai bidang.
Lewat karya-karyanya, Asma Nadia pernah mendapat berbagai penghargaan seperti Adikarya IKAPI dan Pena Award.
Selain itu, novel berjudul Derai Sunyi karya ibu satu anak ini juga pernah menyabet penghargaan dari Majelis Sastra Asia Tenggara (Mastera) dan berulang kali mendapat undangan dan menjadi pemateri di soal literasi di luar negeri.
Baca Juga: Wah! Afifah Ifah’nda Keceplosan Bilang Harris Vriza Nyanyiin Lagu Ini Buat Cut Syifa
Secara total dalam kariernya, Asma Nadia telah menulis sebanyak 107 buku dan 13 di antaranya diadaptasi menjadi sinetron atau film!
Meski terdengar beberapa kritikan kontoversi tentang sinetron Jangan Bercerai Bunda, akan tetapi cerita yang dikarang oleh penulis yang gak kaleng-kaleng ini terbukti ampuh menyihir minat para penonton.
Apakah animo masyarakat terhadap sinetron Jangan Bercerai Bunda akan seramai ketika masa keemasan Ikatan Cinta? Layak dinantikan. ***
Anda ingin mendapatkan berita update setiap hari dari Gorajuara.com. Ayo gabung di Grup Telegram “Gorajuara.com News”, caranya klik link https://t.me/gorajuaranews, Kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di ponsel.