Gorajuara – Taubat salah satu upaya yang ditempuh manusia agar dosanya diampuni. Sudah semestinya orang yang melakukan dosa hendaknya bertaubat.
Film pengabdi Setan mengemas isu pemujaan terhadap iblis yang kerap menghantui manusia. Memang masyarakat Indonesia pada umumnya tidak bisa berlepas diri dari hal-hal gaib yang memiliki kekuatan di luar sana.
Tidak hanya terbatas di pedesaan bahkan di perkotaan pun masih banyak orang yang mempercai adanya dunia penuh dengan ke kuatan di luar makhluk hidup.
Baca Juga: Hujan Lebat Pertama dalam 80 Tahun di Korea Selatan, Daerah Seoul Banjir dan Bangunan Rusak
Perkara ini sulit untuk dibantah dengan masih banyaknya masyarakat yang mendatangi tempat-tempat yang berbau sakral.
Terkadang ada juga masyarakat masih berburu pesugihan terkadang dilakukan dengan cara-cara yang tidak masuk akal.
Gambaran dalam film ini, Ibu dan bapak telah sepuluh tahun membina rumah tangga namun belum juga dikarunia anak, sehingga mereka mengharap hadirnya keturunan. Sehingga mendorong sang ibu untuk bergabung ke dalam sebuah sekte.
Pengabdi Setan memohon dan mengharapkan sesuatu terkabul lewat ritual pemujaan. Tokoh bapak dalam salah satu adegan pernah berteriak dan minta maaf dengan menyebut nama Darminah
Baca Juga: Yuk Kenali Cara Membaca Kepribadian Seseorang Lewat Tulisan Tangan!
Belakangan diketahui Darminah sebagai pimpinan sekte Pengabdi Setan, bapak mengakui kesalajhannya karena telah melanggar perintah dari sekte tersebut.
Bagaimana seseorang bisa masuk dan terlibat dalam sebuah sekte karena tekanan akan kebutuhan yang tidak dapat terpenuhi. Namun konsekwensinya jika kebutuhan tersebut terpenuhi maka harus melakukan penumbalan. Harus ada yang dikorbankan dari apa yang telah dicapainya.
Peran agama dalam film ini seakan berada pada ambang keraguan. Tokoh bapak terlihat enggan mengikuti pengajian selepas ibu meninggal. Bahkan dalam film ini digambarkan pak Ustad menanyakan kepada bapak, apakah bapak salat? Bapak hanya menahan senyum kecut.
Baca Juga: PC Ajukan Permohonan Perlindungan, LPSK Akan Lakukan Pemeriksaan Psikologi
Sedangkan didalam Ayat Al Quran surat An Nisa tentang bertobat diperintahkan, bersegera bertaubat, ayat tersebut berbunyi sebagai berikut;
