Oleh karenanya, sejak pertemuan Reverie diputuskan bahwa sistem Shichibukai dihapuskan oleh Pemerintah Dunia.
Secara otomatis, para Bajak Laut yang sebelumnya menyandang status Shichibukai, kini diburu oleh Angkatan Laut.
Nama Boa Hancock adalah salah satu mantan Shichibukai yang tentu saja menjadi target Angkatan Laut.
Kabar yang beredar menyebutkan bahwa Angkatan Laut sengaja mengirimkan pasukan Pacifista untuk menyerang Pulau Amazon Lily; markas Boa Hancock dan kelompok Bajak Laut Kuja.
Mengapa mereka mengirimkan pasukan Pacifista?
Sebab, Angkatan Laut sudah mengetahui informasi tentang kekuatan buah iblis milik Boa Hancock.
Ya, buah iblis Mero Mero no Mi milik memberikan Boa Hancock kekuatan untuk mengubah seseorang yang terpana oleh kecantikkannya; baik laki-laki maupun perempuan, menjadi batu.
Baca Juga: Kejutan One Piece chapter 1056: Bartolomeo Diampuni Shanks, Berkat Luffy?
Di Arc Amazon Lily, kekuatan tersebut mampu membuat Boa Hancock mengubah seluruh kru Angkatan Laut yang dipimpin wakil Admiral Momonga menjadi batu.
Tentu hal yang serupa tidak akan terjadi pada Pacifista, karena mereka tidak akan terpengaruh pada paras cantik Boa Hancock.
Namun, sepertinya spekulasi ini masih patut diperbincangkan mengingat Boa Hancock sendiri menguasai Haoshoku Haki yang cukup kuat.
Kemungkinan lainnya adalah sekelompok Pacifista tersebut dipimpin oleh seorang Angkatan Laut yang ahli Haki.
Yang jelas, fans One Piece sepakat bahwa Boa Hancock dalam bahaya ketika status Shichibukai-nya dibekukan.