GORAJUARA – Tak lama lagi, akan tayang serial Netflix berjudul Gadis Kretek yang diperankan oleh Dian Sastrowardoyo, Arya Saloka.
Serial Netflix yang diperankan oleh Arya Saloka dan Dian Sastrowardoyo ini merupakan adaptasi dari novel karya Ratih Kumala yang berjudul Gadis Kretek.
Selain Arya Saloka dan Dian Sastrowardoyo, tentunya masih ada beberapa artis top Indonesia yang akan berperan di serial Netflix Gadis Kretek ini.
Baca Juga: Sudah Tahu Belum? Ini Sinopsis Serial Netflix Gadis Kretek yang Dibintangi Arya Saloka
Mereka yang akan beradu akting dengan Arya Saloka dan Dian Sastrowardoyo di serial Netflix Gadis Kretek ini adalah Ario Bayu dan juga Putri Marino yang namanya naik saat main di serial Layangan Putus.
Sebelum lebih jauh lagi, mari mengenal sekilas beberapa pemeran di serial Gadis Kretek dan tokoh yang akan mereka perankan nantinya.
Dian Sastrowardoyo yang berperan sebagai Dasiyah, wanita visioner yang ahli dan dikenal karena kemampuan meracik saus rokok kretek. Wanita ini juga yang nantinya akan dicari oleh ketiga anak Soeharjo.
Baca Juga: 5 Postingan di Instagram Pribadi Arya Saloka yang Kini Bikin Heboh, Ada Sosok Berbaju Merah Hati
Ario Bayu memerankan Soeraja, yaitu laki-laki yang dulu berkecimpung di dunia industri kretek dan meninggalkan sebuah warisan yang berharga. Anak-anak Soeharjo nantinya akan mencari gadis bernama Dasiyah.
Putri Marino berperan sebagai Arum, seorang gadis independen dan memiliki kuriositas tinggi. Sebelumnya, nama Putri Marino juga menjadi trending karena aktingnya yang bagus dalam serial Layangan Putus.
Arya Saloka memerankan tokoh Lebas, yaitu sosok sutradara urakan yang tak terlalu fokus pada perusahaan Kretek Radja milik Soerajda atau Romo.
Lebas juga merupakan seorang adik dari Tegar dan Karim. Tiga bersaudara ini dikisahkan melakukan perjalanan dalam rangka mencari sosok Djeng Yah atau Dasiyah yang diperankan oleh Dian Sastrowardoyo.
Baca Juga: Kabar Bahagia, Ratu Figure Skating Kim Yuna dan Ko Woo Rim Akan Menikah pada 22 Oktober
Tak hanya itu saja, peran Lebas juga cukup penting dalam versi novelnya, yaitu untuk memperbaiki hubungan di antara tida bersaudara itu.
