GORAJUARA - Iwan Fals dikenal sebagai penyanyi dan pencipta lagu yang berisikan kritikan sosial.
Bahkan Bang Iwan tidak ragu-ragu mengkritik negara.
Lihat saja lagu Si Tua Sais Pedati. Andai hidup di zaman masih mengendarai pedati, tentu tidak akan alami kesulitan memikirkan BBM.
Baca Juga: Fakta Terkini Tentang Asal Mula Nama Indonesia, Ini Dia Ulasannya
Galang Rambu Anarki juga yang bernuansa kritik pada negara. Belum lagu Surat Buat Wakil Rakyat, Tikus Kantor, Bongkar dan lainnya.
Semua lagu di atas menyentil pada negara.
Tapi menilai bang Iwan tidak cukup dari lagu-lagu di atas. Ada lagu-lagu yang menyemangati anak bangsa.
Baca Juga: Curiga, Keluarga Korban Desak Polisi Usut Tuntas Kasus Kecelakaan yang Tewaskan Kades di Sampang
Baca Juga: WeHustel Berhasil Dapatkan Golden Buzzer di Indonesia Got Talent
Bangun Putra Putri Pertiwi, salah satunya. Dalam lagu Bang Iwan menggambarkan tentang lambang negara Burung Garuda.
Di dalam lagu ini juga menggambarkan sang saka Merah Putih.
Iwan menyeru dalam lirik lagunya, "Garuda bukan burung perkutut.
Sang saka bukan sandang pembalut dst."***