GORAJUARA - Rumor kepergian tiga member BLACKPINK dari YG Entertainment mengakibatkan guncangan terhadap harga saham perusahaan tersebut.
Hal tersebut kemudian menjadi kekhawatiran tersendiri bagi pemegang saham YG Entertainment.
Di sisi lain, YG Entertainment kini tengah menyiapkan debut girl group terbarunya, yakni Baby Monster.
Baca Juga: Gagal Yakinkan Member Blackpink untuk Perbarui Kontrak, Saham YG Entertainment Anjlok
Dengan kondisi yang tidak menentu akibat perpanjangan kontrak BLACKPINK, debut Baby Monster menjadi kunci yang cukup vital bagi keselamatan YG Entertainment.
Dilansir dari Allkpop oleh GORAJUARA, YG Entertainment telah menaikan antisipasi masyarakat atas kehadiran girl group beranggotakan tujuh orang ini sejak sebelum debut.
Mereka membuat survival show bagi anggotanya, di mana itu mendulang tiga juta subscriber, bahkan sebelum mengeluarkan album debutnya.
Lagu “Dream” yang mengiringi pengumuman anggota resmi Baby Monster pun mendapat respon yang luar biasa.
Hal ini menunjukan tingginya ekspektasi masyarakat global akan kehadiran group tersebut.
Melihat hal ini, YG Entertainment pun tampak akan memundurkan tanggal debut mereka demi mendapatkan antusiasme yang lebih tinggi.
Untuk menjaga keselamatan YG Entertainment, masalah kontrak dengan BLACKPINK ini memang terbilang cukup esensial.
Di sisi lain, merencanakan strategi debut girl group baru mereka dengan baik merupakan masalah yang lebih penting.