GORAJUARA - Ajaib, para ilmuwan berhasil menemukan koridor tersembunyi berusia 4.500 tahun di Piramida Agung Giza.
Sinar kosmik "dari Dewa kuno" akhirnya berhasil menunjukkan koridor baru di Piramida Agung Gizafoto, seperti dilaporkan oleh Kementerian Pariwisata dan Purbakala Mesir.
Menurut studi baru, sinar kosmik dan gambar dari endoskop telah menunjukkan terowongan "rahasia" di dalam sisi utara Piramida Agung Giza , di atas pintu masuk tua piramida.
Sebagai informasi, Piramida Agung dibangun di dataran tinggi Giza atas instruksi Firaun Khufu (memerintah sekitar 2551 SM hingga 2528 SM) dan tingginya sekitar 456 kaki (139 meter) saat ini.
Piramida ini adalah keajaiban dunia kuno terakhir yang bertahan dan merupakan bangunan tertinggi di Bumi hingga tahun 1311, ketika Katedral Lincoln di Inggris menyelesaikan menara pusat setinggi 525 kaki (160 meter).
Menurut sebuah studi baru, tepat di atas pintu masuk lama ke piramida, kemungkinan ada ruang horizontal dengan panjang 30 kaki (9 m) dan lebar dan tinggi 6,6 kaki kali 6,6 kaki (2 kali 2 m).
Menurut penelitian yang diterbitkan Kamis (2 Maret) di jurnal Nature Communications, piramida itu tersembunyi di bawah struktur berbentuk chevron yang terlihat di luar piramida.
Pada 24 Februari, para ilmuwan menyatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka menempatkan endoskop ke dalam terowongan untuk melihat ke dalam untuk mempelajari lebih lanjut tentang kehampaan.
Namun, menurut Live Science, tim tersebut belum menemukan barang apa pun di dalam lorong tersebut.
Hingga akhirnya bagian ini ditemukan oleh para ilmuwan saat memeriksa pemindaian muon dari Piramida Besar berusia 4.500 tahun.
Muon adalah partikel elementer bermuatan positif yang terbentuk ketika sinar kosmik bertabrakan dengan atom-atom di atmosfer bumi.
