GORAJUARA - Dalam sinetron Kau Ditakdirkan Untukku episode 162 yang tayang Kamis (25/9/2025), Miko digambarkan semakin terpuruk oleh rasa bersalah.
Ia sering menangis sendirian di kamar karena merasa tak sengaja menyebabkan kematian Helsi.
Meski begitu, di hadapan orang lain, Miko tetap berpura-pura tegar dan bahkan berusaha menutupi kesalahannya dengan menuding Alya sebagai pelaku.
Suasana duka mendalam tergambar dalam prosesi pemakaman Helsi yang dihadiri oleh Baldy, Miko, Devan, Tania, Reno, Dara, Nisa, Michelle, dan Poppy.
Baldy menyampaikan sambutan perpisahan terakhir yang penuh haru, menjadi momen emosional bagi semua yang hadir.
Namun, ketegangan tak bisa dihindari setelah prosesi usai.
Devan dan Miko terlibat adu argumen mengenai otopsi jenazah Helsi.
Devan menegaskan bahwa otopsi sangat penting untuk membuktikan Alya tidak bersalah, sementara Miko bersikeras menolak dengan alasan ingin menghormati kepergian Helsi.
Perdebatan itu semakin panas hingga berujung pada perkelahian keduanya di depan makam, membuat suasana pemakaman berubah kacau.
Baldy pun ikut murka atas sikap mereka, bahkan sempat merasakan sakit di dadanya akibat emosi yang meluap.
Pada akhirnya, Baldy menyatakan bahwa sebagai suami Helsi, keputusan mengenai otopsi ada di tangannya.
