GORAJUARA - Kepergian Mat Solar di bulan suci Ramadan menjadi momen yang penuh makna bagi keluarganya.
Putranya, Idham Aulia, mengenang sang ayah sebagai sosok yang sangat taat beribadah, terutama saat Ramadan.
Idham menceritakan kebiasaan yang selalu dilakukan ayahnya sebelum jatuh sakit.
Ia mengungkapkan bahwa Mat Solar tidak pernah menerima tawaran syuting selama Ramadan.
Setiap tahunnya, ia selalu menolak pekerjaan dan memilih untuk duduk di depan meja makan sambil membaca Al-Qur’an hingga khatam.
Idham juga mengingat bagaimana sang ayah selalu menekankan pentingnya ibadah di bulan suci.
Menurut Idham, ketika ia pernah bertanya alasan ayahnya tidak mengambil pekerjaan di bulan Ramadan, Mat Solar menjelaskan bahwa bukan karena tidak ada tawaran, melainkan karena ingin fokus beribadah.
Mat Solar, yang memiliki nama asli Nasrullah, diketahui menderita stroke sejak 2017, dengan kondisi yang semakin memburuk pada 2020 hingga membuatnya kehilangan kemampuan berjalan dan berbicara.
Idham juga mengenang pesan terakhir ayahnya sebelum kondisinya semakin parah.
Baca Juga: Kasih Jannah Episode 28: Ketika Andra Berniat Mengadopsi, Nabila Murka, dan Kasih Menolak
Saat itu, Mat Solar berpesan agar dirinya menjaga salat, merawat adik-adik, ibu, serta istrinya, dan tidak pernah meninggalkan salat. Itu menjadi kata-kata terakhir yang diucapkan dengan jelas oleh Mat Solar sebelum kemampuan bicaranya menurun.
Mat Solar menghembuskan napas terakhir pada 17 Maret 2025, pukul 22.30 WIB di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan, setelah mengalami batuk-batuk dan tidak sadarkan diri.