Mengenal Sosok Syekh Abdul Muhyi, yang Makamnya di Pamijahan Tasikmalaya Sering Dikunjungi Peziarah

photo author
- Jumat, 19 Januari 2024 | 11:35 WIB
Syekh Abdul Muhyi (kiri) dan makamnya di Pamijahan, Tasikmalaya (kanan), yang banyak dikunjungi peziarah. (Gorajuara/ Kolase Instagram.com/@rd.ahmadnasrudin, @santriputrihudan_official)
Syekh Abdul Muhyi (kiri) dan makamnya di Pamijahan, Tasikmalaya (kanan), yang banyak dikunjungi peziarah. (Gorajuara/ Kolase Instagram.com/@rd.ahmadnasrudin, @santriputrihudan_official)

GORAJUARA – Makam Syekh Abdul Muhyi di Pamijahan, Tasikmalaya banyak dikunjungi peziarah dalam setiap harinya.

Namun hingga kini, tak banyak yang tahu mengenai riwayat Syekh Abdul Muhyi, hingga kaitannya dengan Goa Safarwadi, yang menjadi daya tarik dari objek wisata Pamijahan, Tasikmalaya, selain dari makam waliyullah itu sendiri.

Dalam sebuah naskah yang disusun oleh Pangeran Aria Carbon dengan judul Carita Purwaka Caruban disebutkan bahwa Syekh Abdul Muhyi Pamijahan, Tasikmalaya diperkirakan lahir pada abad 17 Masehi.

Baca Juga: Nama Asli Nyi Roro Kidul Sebelum Jadi Penguasa Laut Selatan, Berawal dari Kena Guna Guna Hingga Ini yang Terjadi...

Tepatnya pada tahun 1071 Hijriah, atau sekitar 1650 Masehi.

Syekh Abdul Muhyi lahir di Mataram dan berasal dari keluarga bangsawan.

Ayahnya yakni Sembah Lebe Wartakusumah adalah seorang bangsawan asal Jawa Barat, yang merupakan keturunan dari kerajaan Galuh Pajajaran, yang kala itu menjadi bagian dari kerajaan Mataram Jawa.

Baca Juga: ASYIK! Ada Tiket Masuk Gratis ke Ancol untuk Tanggal 22 Januari 2024, Begini Cara Mendapatkannya

Sedangkan ibu Syekh Abdul Muhyi yakni Raden Ajeng Tangan Ziah merupakan bangsawan Mataram yang masih memiliki hubungan kekeluargaan dengan Sunan Giri.

Perjalanan Mencari Ilmu Agama

Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa Syekh Abdul Muhyi telah mendalami ilmu agama sejak kecil.

Di mana di usianya yang masih tergolong masih anak-anak, Syekh Abdul Muhyi telah dititipkan orang tuanya untuk mesantren di Ampel Denta.

Baca Juga: Serunya Berkeliling Kota Bandung Naik Bus Bandros: Pengalaman Berwisata ala Kota London dengan Harga Tiket Terjangkau

Tak hanya itu saja, saat usianya memasuki 19 tahun, Syekh Abdul Muhyi berniat untuk menunaikan haji ke Mekkah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Wulan Dini

Sumber: Youtube A'az Ibad, YouTube Ahli Riwayat

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini