GORAJUARA - Observatorium Bosscha memiliki komitmen untuk membagikan momen Gerhana Matahari Total, pada 20 April 2023.
Hal tersebut Gorajuara kutip dari bosscha.itb.ac.id, dalam rilisnya menyampaikan terkait dengan penayangan langsung pengamatan Gerhana Matahari Total dari beberapa lokasi.
Bosscha sendiri akan melakukan pengamatan langsung dari Lapangan Maka, Pulau Kisar. Lokasi tersebut merupakan halur totalitas yang dilalui gerhana.
Namun, selain itu Bosscha pun akan melakukan pengamatan di lokasi lain selain tempat yang disebutkan tadi.
Lpkasi pengamatan lain dilakukan para kolaborator yang meliputi beberapa titik seperti Medan, Jambi, Lembang, dan Makassar.
Sementara itu, pengamatan yang dilakukan Bosscha akan disiarkan secara langsung melalui kanal resmi Youtube Observatorium Bosscha, pada 20 April 2023 pkl. 09.00 - 12.00 WIB atau 11.00 - 14.00 WIT.
Observatorium Bosscha, membagikan momen penayangan Gerhana Matahari Total 20 April 2023 ke seluruh dunia melalui penayangan langsung.
Selain di lokasi tersebut, Bosscha juga akan melakukan pengamatan di Lembang Bandung, Jawa Barat.
Kegiatan pengamatan akan langsung dilaksanakan di kompleks Observatorium Bosscha di Lembang.
Pengamatan yang dilakukan di Lembang tidaklah berupa Gerhana Matahari Total, namun berupa Gerhana Matahari Sebagian (GMS).
Tutupan piringan maksimum sebesar 42,5%, berbeda dengan yang terjadi di jalur totalitas gerhana yang berada di Lapangan Maka, Pulau Kisar.
Pengamatan Gerhana Matahari yang dilakukan di Lembang akan bekerjasama dengan Program Studi Astronomi ITB.
Pengamatan tersebut akan dilaksanakan pada Kamis, 20 April 2023 pukul 08.30-12.30 WIB.
