GORAJUARA - AHY membahas beberapa persoalan terkini di Indonesia pada pidato politiknya.
Ketua Umum Partai Demokrat tersebut menyampaikan di hadapan ribuan kader partai bernuansa biru tersebut.
Ada beberapa hal yang menjadi fokus perhatian dalam pidatonya, yang paling utama yakni soal kondisi ekonomi, UMKM, pendidikan, lapangan kerja, hutang luar negeri, dan isu-isu anak muda yang saat ini sedang berkembang.
Utang luar negeri yang masih menumpuk tentu menjadi perhatian serius dari anak mantan Presiden Indonesia keenam itu.
Baca Juga: LPSK Tolak Permohonan Perlindungan AG, Padahal Masih Dibawah Umur, Ini Alasannya
Kemudian ada kurangnya lapangan kerja yang masih minim tidak sebanding dengan para pencari kerja.
Dalam pidato politiknya, AHY juga menyampaikan berbagai ide, gagasan, dan aspirasi dari elemen masyarakat yang ditemuinya di berbagai daerah.
Putra SBY itu memang kerap melakukan kunjungan ke daerah-daerah secara langsung.
“Kita harus terus memperjuangkan perubahan dan perbaikan di berbagai sektor kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara,” tegasnya.
Baca Juga: Mau Mudik Gratis? Pemrov DKI Sediakan 482 Bus Ke 19 Kota, Buruan Daftar Kuota Terbatas
AHY juga telah mendengar keluhan para petani, baik di Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi,hingga Bali dan Nusa Tenggara terkait masalah pendidikan masih terbatas dan golongan kurang mampu masih banyak.
“Rakyat masih berani bersuara lantang, rakyat yang saya temui!!!,” lanjut AHY begitu semangat.
Selain itu, Partai Demokrat juga konsisten dalam penolakan terhadap sistem pemilu tertutup serta isu penundaan pemilu mendatang yang gencar beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Debt Collector Marah pada Wartawan, Merasa Tidak Nyaman Diliput
