Momen Idul Fitri: Indahnya Memaafkan

photo author
- Selasa, 3 Mei 2022 | 06:00 WIB
Ilustrasi Saling Memaafkan (Foto: Gorajuara/Pikiran Rakyat)
Ilustrasi Saling Memaafkan (Foto: Gorajuara/Pikiran Rakyat)

GORAJUARA - Dalam salah satu tulisan motivator Jamil Az-Zainj, dia membahas apakah puasa kita terbilang berhasil atau tidak.

Karena target puasa adalah menjadi orang yang bertakwa, maka evaluasinya terkait dengan kriteria orang bertakwa.

Waktu itu mas Jamil membahas kriteria orang bertakwa dalam surat Ali Imran ayat 133-134

"...... disediakan bagi orang-orang bertakwa. (Yaitu) orang-orang yang berinfaq baik di waktu lapang maupun sempit, orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan kesalahan orang lain. Dan Allah mencintai orang yang berbuat kebaikan,"

Baca Juga: Amanda Manopo Gerah Dituding Selingkuh dengan Arya Saloka, Warganet Balas Serang: Pelakor Aja Didukung

Baca Juga: Idulfitri 1443 Hijriah, Yana: Selamat Berkumpul dengan Keluarga

Tiga hal ini dievaluasi bersama. Kita bisa jujur masing-masing. Di hari Raya Idul Fitri, poin ketiga yang kelihatannya menonjol, yaitu memaafkan kesalahan orang lain.

Karena pada hari inilah kita bisa menilai diri sendiri. Semua orang saling bermaafan. Kita memohon maaf, yang lain memohon maaf ke kita.

Memaafkan orang lain bagi sebagian orang mungkin tidak mudah. Terlebih pernah terluka oleh ucapan kasar, pernah diperlakukan tidak adil, dicemoohkan serta perilaku dan sikap lainnya yang menyinggung.

Baca Juga: Prabowo Subianto Bersilaturahmi ke Jokowi, Berbincang Ringan dan Disuguhi Opor serta Tempe Bacem

Setiap bertemu, ketika mendengar namanya, saat teringat namanya, luka lama kembali terkuak. Inginnya tidak bertemu lagi, tidak teringat lagi, karena saking sakitnya.

Percayalah hidup dengan membawa dendam, selalu mengingat luka lama, hidupnya tidak akan merasa nyaman. Tidur tidak bisa nyenyak.

Bukankah lebih enak hidup membawa ilmu, membawa amal? Atau yang paling sederhana, bukankah hidup membawa uang lebih nyaman daripada membawa dendam dan luka. Tidak ada gunanya membawa-bawa dendam luka.

Baca Juga: Patut Dicontoh! Inilah Tradisi Rutin Keluarga Fairuz A Rafiq Jelang Lebaran

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Janitra Achmad

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kapan Nisfu Syaban 2025? Cek Tanggal di Sini!

Rabu, 12 Februari 2025 | 14:00 WIB