GORAJUARA - Tak sedikit umat muslim lupa akan niat puasa Rajab pada malam hari ketika akan menjalankan puasanya.
Namun, tak usah khawatir ternyata niat puasa Rajab di siang hari diperbolehkan jika terdapat diantara kalian lupa akan hal itu.
Adapun niat puasa Rajab ketika dilakukan pada siang hari dilakukan pada pagi hari sampai sebelum tergelincirnya matahari (waktu zuhur).
Baca Juga: Penyebab Stuntin pada Anak Akibat Kekurangan Gizi, Kenali Tanda-tandanya
Diketahui, banyak amalan yang dapat dikerjakan pada bulan Rajab salah satunya yaitu puasa. Meskipun disunahkan, maka bisa menjadi makruh jika puasa Rajab dilakukan sebulan penuh.
Adapun, puasa Rajab baiknya dilakukan bertepatan pada hari-hari utama dalam bulan Rajab. Seperti pada ayyamul bidh (tanggal 13, 14, dan 15), hari Senin, Kamis, dan Jumat.
Puasa Rajab juga bisa dilaksanakan dengan satu hari berpuasa dan satu hari tidak. Seperti yang dikutip dari laman NU Online, umumnya waktu niat puasa Rajab dilakukan pada malam hari.
Yakni sejak terbenamnya matahari sampai terbit fajar. Dan berikut merupakan lafal niatnya,
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma syahri Rajaba sunnatan lillâhi ta‘ala
Baca Juga: Beginilah Sejarah Munculnya Mesin Pompa Air, dari Zaman Cari Sumber Air, Sumur, Hingga Sekarang
Artinya: "Aku berniat puasa Rajab, sunnah karena Allah ta‘ala."
Namun ketika terdapat orang yang lupa niat pada malam harinya, diperbolehkan niat pada siang harinya.
Yakni dari pagi hari sampai sebelum tergelincirnya matahari (waktu zuhur), selagi belum melakukan hal-hal yang dapat membatalkan puasa.