lipsus

Kerjasama PANDI dan AKSI, Mengembangkan Alat Ukur Malcolm Baldridge

Minggu, 25 September 2022 | 14:05 WIB
Penjelasan Malcolm Baldrige Dari Prof. Yudo (GoraJuara.com/dok AKSI)

GORAJUARA - Kasus-kasus yang terjadi di dunia pendidikan perlu jadi pelajaran untuk kita untuk menciptakaan sistem menajemen yang terstandar. PANDI dan AKSI menyikapainya.

Miris jika dunia pendidikan masih bermasalah dalam hal-hal yang fundamental dalam masalah manajemen. Untuk itu, muncul kepedulian dari PANDI bekerjasama dengan AKSI. 

Salah satu kepedulian itu adalah mengembangkan model manajemen yang sudah biasa dikembangkan di dunia bisnis. Para voluntir ingin mengembangkan di sekolah. 

Baca Juga: Cara Menabung Saham Dengan Uang Receh 5000 Rupiah

Malcolm Baldridge adalah model manajemen yang berangkat dari kebutuhan dalam dunia pendidikan. Asesmen dikembangkan dengan melibatkan para kepada sekolah di Indonesia.

Tujuan dari pengembangan manajemen Malcolm Baldridge untuk membentuk lulusan yang sesuai dengan kebutuhan di abad sekarang. 

Menurut Prof. Yudo di perguruan tinggi para mahasiswa pinternya sudah kelewatan. Artinya kita butuh para siswa dan mahasiswa yang memiliki kemampuan komunikasi dan prilaku yang baik. 

Baca Juga: Mengubah Wajah Perpustakaan Jadi Menyenangkan

Kita membutuhkan siswa dan mahasiswa yang rendah hati, bisa menghargai orang yang lebih tua, dan mampu bekerja sama dengan berbagai latar belakang.

Untuk mencapai tujuan itu, perlu ada alat ukur yang mengarah pada pembentukan pribadi-pribadi rendah hati sesuai dengan kebutuhan abad sekarang. 

Alat ukur harus dikembangkan bukan oleh lembaga-lembaga luar yang tidak mengetahui budaya dan kebutuhan bangsa Indonesia. Untuk itu alat ukur harus digali dari fakta.

Baca Juga: Melatih Mental Juara Dengan Mengenalkan Ilmu Dagang Saham?

Malcolm Baldrige sesungguhnya konsep awalnya dari luar, tetapi dalam implementasinya disesuaikan dengan kondisi dimana sebuah lembaga atau institusi ada. 

Ditekankan dari oleh pengembang bahwa, alat ukur yang dikembangkan Malcolm Baldrige bukan untuk menghukum atau memindahkan kepala sekolah, tapi sebagai alat evaluasi.

Halaman:

Tags

Terkini

Berikan Hak Pengelolaan Guru Pada Kemdikbud...

Minggu, 21 Januari 2024 | 19:01 WIB

Sosialisasi Sapadisdik KCD Wilayah VII

Jumat, 8 Desember 2023 | 14:10 WIB

Penilaian Kinerja Kepala Sekolah Tanpa Kertas....

Rabu, 6 Desember 2023 | 18:04 WIB

5.800 Beasiswa Perguruan Tinggi Pemerintah Jawa Barat.

Kamis, 30 November 2023 | 04:44 WIB

Sekjen DPP AKSI...Apresiasi Kegiatan BBGP....

Rabu, 22 November 2023 | 15:12 WIB

Jadi Guru Super Kepo Karena Amanat Guru...

Rabu, 22 November 2023 | 07:20 WIB

SMAN 15 Bandung Dirikan Galeri Investasi Edukasi...

Sabtu, 18 November 2023 | 09:57 WIB

SMAN 15 Bandung Dorong Kolaborasi dengan IKA Libels...

Jumat, 17 November 2023 | 21:47 WIB

SMAN 15 Bandung Lakukan LDKS....

Minggu, 12 November 2023 | 11:17 WIB