GORAJUARA,- Fans yang menyebut dirinya penonton yang tersakiti, belum lama ini, menuntut Arya Saloka dan Amanda Manopo. Mereka minta kedua artis itu menaikkan lagi rating Ikatan Cinta.
Seperti diketahui, hampir selama dua tahun Ikatan Cinta sukses jadi sinetron favorit dan selalu mendapat rating tinggi. Tapi, beberapa waktu lalu, ratingnya sempat menurun setelah pasangan Amanda Manopo, Arya Saloka absen cukup lama.
Saat itu, Arya Saloka bahkan dikabarkan meninggalkan Amanda Manopo, karena sudah hengkang dari Ikatan Cinta. Namun, saat pemeran Aldebaran ini balik ke lokasi syuting, tetap saja tak bisa menaikkan lagi rating sinetron itu.
Tuntutan ini disampaikan Fans Arya Saloka dan Amanda Manopo terkait dengan raihan 1000 episode yang sudah dicapai Ikatan Cinta. Mereka sebenarnya menyentil tim penulis sinetron tersebut.
Mereka mengkritik setelah sering muncul adegan Andin dan Aldebaran yang tak bahagia. Karena itu mereka berharap di awal tahun baru ini muncul cerita yang mengisahkan kebahagiaan pasangan tersebut. Apalagi, Amanda Manopo akan kembali lagi bermain setelah cuti libur Nataru.
Tuntutan dan harapan ini sesuai dengan keinginan salah satu akun Twitter yang dituangkan dalam surat terbuka, beberapa waktu lalu. Berikut isi surat terbukanya.
Baca Juga: Ternyata ini yang Dilakukan Arya Saloka, Pantas Saja Tidak Terlihat Makan Malam Bersama Putri Anne
Baca Juga: Setelah Ronaldo, Al - Nassr Dirumorkan Juga Akan Datangkan Dua Pemain Veteran Spanyol Ini
Jakarta, 28 Desember 2022
Sehubungan dengan perayaan 1000 episode Ikatan Cinta dan juga perayaan tahun baru, maka kami mohon dengan sangat buatlah episode khusus yang tidak ada sedih dan nangis-nangisnya. Buatlah kejutan episode yang dimana menempatkan Aldebaran dan Andin bahagian dan jauh dari huru-hara.
Kami sedikit trauma karena 2 tahun belakangan ini episode spesial tahun baru selalu mengundang air mata. Itu saja keresahan kami yang hendak disampaikan. Mohon kerjasamanya dan buat alur yang semestinya penonton inginkan. Terimakasih
Hormat kami
(penonton yang tersakiti)
