GORAJUARA - Ketika kita hendak melamar di sebuah lowongan kerja, maka sudah menjadi sebuah keharusan bagi kita untuk menyertakan identitas diri selengkap mungkin.
Hal ini bertujuan agar personalia perusahaan yang kita tuju dapat mengetahui, dan mempertimbangkan apakah kualifikasi kita layak untuk menempati posisi tersebut.
Identitas diri ini ini dapat dicantumkan dalam suatu berkas yang bernama CV (curriculum vitae).
Karena CV menjadi salah satu pertimbangan diterimanya kita pada suatu lowongan pekerjaan, maka sudah pasti bahwa CV tersebut haruslah ditulis dengan baik dan benar.
Lalu, apa sajakah hal-hal yang harus dicantumkan dalam sebuah CV?
- Identitas dasar
Identitas dasar ini berisi data diri sederhana yang kita miliki.
Sebenarnya, kita tidak perlu terlalu detail dalam menginformasikan biodata kita jika memang tidak diminta.
Cukup pastikan bahwa nama lengkap, email, nomor hp dan kota serta provinsi domisili tertulis dengan jelas.
- Pendidikan terakhir
Dalam menuliskan pendidikan terakhir, kita tidak perlu menulis dari SD hingga SMA jika memang tidak diperlukan.
Biasanya, sebuah CV hanya memuat nama kampus, jurusan yang ditempuh, periode kuliah, dan nilai IPK.
- Pengalaman
Jika kita masih kuliah, maka kita belum pernah memiliki pengalaman bekerja atau magang.
Baca Juga: Ini Pesan Ridwan Kamil kepada Anggota ICMI Orwil Jabar
Biasanya, kita akan menulis pengalaman organisasi atau projek yang pernah diikuti.
