hiburan

Pernah Dibohongi Partner, Ini Pelajaran Penting dari Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Soal Menjalankan Bisnis

Minggu, 18 Desember 2022 | 18:47 WIB
Raffi Ahmad dan Nagita Slavina pernah punya pengalaman ditipu partner bisnis (Foto: Gorajuara.com/dok: Instagram @raffinagita1717 )

GORAJUARA - Pasangan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina saat ini telah menjadi entrepreneur atau pebisnis yang cukup berhasil di berbagai sektor.

Kerajaan perusahaan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang dikemas dalam nama RANS tersebut semakin melebarkan sayapnya ke banyak bidang.

Selain di dunia entertainment, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina kini juga memiliki sub bisnis yang sangat beragam dalam perusahaan mereka.

Baca Juga: Takut di Penjara Fans Lesti Kejora Lari Jatuh Tersungkur Dikejar Dewi Perssik, DP: Saya Kejar Tanpa Ampun

Namun, lika-liku perjalanan bisnis pernah mereka rasakan, termasuk mengalami penipuan yang dilakukan oleh partner bisnis mereka.

Berbicara kepada Grace Tahir di konten podcast beberapa waktu lalu, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina mengaku pernah dibohongi dalam menjalankan bisnis oleh rekannya.

"Kalian pernah gak sih dibohongin sama partner bisnis?" tanya Grace Tahir kepada pasangan Sultan Andara tersebut.

"Pastilah pernah," ucap Raffi Ahmad dan Nagita Slavina hampir secara bersamaan.

Baca Juga: Indonesian Idol Kembali dengan Tantangan Baru untuk Calon Bintang! Catat Jadwal Tayang Perdananya!

Namun, Raffi Ahmad mengakui bahwa hal itu bisa terjadi lantaran mereka masih belum banyak pengalaman terjun di dunia bisnis.

"Kalau misalnya kita sampai dibohongin, berarti tuh kitanya bodoh hahaha. Waktu itu kita belum pinter, jadi memang itu pembelajaran yang ngebikin kita sekarang ini, karena beberapa kali kita dibohongin," jelas Raffi Ahmad.

Nagita Slavina menambahkan bahwa hal itu terjadi karena adanya miss-management saal menjalankan bisnis tersebut sehingga berakhir dengan kerugian bagi satu pihak.

"Kalau menurut aku beda persepsi sih, kadang-kadang di bisnis itu banyak persepsi yang berbeda. Aku juga gak mau menuduh orang itu membohongi cuman menurut aku caranya beda aja, apa yang menurut mereka boleh belum tentu menurut kita itu wajar," kata Nagita.

"Jadi itu dia belajar lagi bahwa memang dalam berbisnis itu kita harus satu frekuensi dulu sama partner kita supaya gak ada namanya miss ke depannya. Itu pembelajaran besar sih," sambungnya.

Halaman:

Tags

Terkini