hiburan

Begini Tanggapan Para Siswa Alumni Selamat Pagi Indonesia Mengenai Kasus Pelecehan Seksual yang Dilakukan JE

Selasa, 12 Juli 2022 | 14:27 WIB
Begini Tanggapan Para Alumni Siswa Selamat Pagi Indonesia Menganai Kasus Pelecehan Seksual ynag Dilakukan JE (Gorajuara/dok: YouTube Denny Sumargo)

GORAJUARA – Kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh Julianto Eka (JE) kepada anak didiknya masih bergulir, dan kini kabaranya JE telah ditangkap dan ditahan.

Berita mengenai kasus ini tengah menjadi sorotan publik, terlebih kini dua orang alumni sekolah Selamat Pagi Indonesia dan satu orang karyawan hadir di podcast Denny Sumargo.

Padcast itu diunggah pada tanggal 11 Juli 2022, dalam podcast tersebut mereka bertiga memberikan tanggapannya, mengenai kasus yang menimpa Julianto Eka.

Baca Juga: Ji Chang Wook Berperan Sebagai Laki-laki Pemberontak di Drama Terbarunya If You Wish Upon Me

“Ya sesudah berita itu naik, memang dampaknya cukup besar untuk kami terutama psikis dari yang masih sekolah,” kata Risna salah satu karyawan di sekolah Selamat Pagi Indonesia.

Denny Sumargo menanyakan kerugian apa saja yang diterima oleh mereka setelah kasus ini mencuat ke publik.

Risna pun mengaku bahwa mereka harus menenangkan semua siswa yang masih bersekolah di sana, karena dampak dari kasus tersebut begitu besar.

Baca Juga: Dituduh Tak Berprestasi, Berikut Ini Segudang Penghargaan Amanda Manopo Sesudah Maupun Sebelum Ikatan Cinta

“Karena memang dari siswa, mahasiswa, guru-guru, karyawan itu mereka otomatis mendapat tekanan dari sekelilingnya dan itu dampaknya cukup besar,” tutur Risna.

Tak hanya itu Risna juga mengatakan bahwa para calon wali siswa yang datang ke sekolah menjadi resah dan mempertanyakan berita tersebut.

Denny melontarkan salah satu pertanyaan kepada mereka, mengenai kasus tersebut.

Baca Juga: Digugat Cerai Nathalie Holscher, Sule: Salahkan Saya, Imam Harus Bertanggungjawab...

“Pernah enggak kalian mengalami sendiri tindakan-tindakan yang di luar kewajaran? Misalnya kekerasan fisik atau tindakan-tindakan yang tidak baik?,” tanya Denny.

Mereka pun mengaku tidak pernah mengalami atau pun melihat kejadian-kejadian tidak wajar yang terjadi di sekolah tersebut.

“Kalau saya sendiri sebagai siswa dari 2008 sampe sekarang kerja di sana, tidak pernah mengalami kekerasan apapun baik fisik mau pun makian atau apa itu, tidak pernah,” ungkap Dila salah satu alumni di sekolah tersebut.***

Tags

Terkini