ragam

Perang Dunia Kedua, Pecah Usai Jerman Serang Polandia 1 September 1939

Rabu, 1 September 2021 | 15:15 WIB
Nazi Jerman tengah memasuki wilayah musuh pada Perang Dunia Kedua Tahun 1945 (Media Magelang)

GORAJUARA.com - Hari ini, 76 tahun lalu kancah perang paling mematikan sepanjang sejarah usai Jerman Nazi takluk pada tahun 1945. Ya, Perang Dunia 2 adalah salah satu peristiwa terbesar yang mengubah dinamika politik dunia hingga hari ini.

Boleh dikatakan, situasi politik global maupun stigma antar satu negara satu sama lain tak lepas dari pengaruh konflik akbar setelah Adolf Hitler memutuskan untuk menginvasi Polandia pada 1 September 1939 yang memicu perang besar.

Caatan Gorajuara.com dari beberapa sumber, Perang Dunia 2 ini ditandai dengan ultimatum Hitler atas pemerintah dan masyarakat Polandia untuk segera mengosongkan negara tersebut. Pemerintah Polandia yang tahu bahwa Hitler ingin menguasai mereka, memilih untuk tidak mengindahkan ancaman itu. Sampai akhirnya pada tanggal 1 September 1939 pukul 04.40 waktu setempat, pasukan perang Nazi melancarkan serangan ke kota Danzig, Polandia.

Menurut buku History of The World War karya Saut Pasaribu yang disadur oleh Media Magelang, Perancis dan Inggris melayangkan peringatan kepada Jerman untuk segera menarik pasukan dari tanah Polandia. Hitler yang sakit hati atas kekalahan Jerman di Perang Dunia 1, menolak teguran tersebut. Melihat sang Fuhrer yang kepala batu, Perancis dan Inggris pun lantas menyatakan perang atas tindakan keji itu.

Jerman bukannya merasa takut, tapi justru meladeni deklarasi tersebut dengan penuh percaya diri. Adolf Hitler optimis untuk menguasai Eropa karena mempunyai bekingan dari Blok Poros yang terdiri dari Italia yang dipimpin Benito Mussolini dan Jepang dibawah pimpinan Kaisar Hirohito. Nazi kemudian memperluas wilayah ekspansinya dengan menyerang seluruh penjuru Eropa. Sedangkan Italia melakukan ekspansi ke wilayah utara Afrika. Di samping itu, Jepang menginvasi seluruh kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara.

Blok Sekutu yang tengah ketar-ketir lantas menambah aliansi dengan Uni Soviet dan Amerika Serikat melalui Josef Stalin dan presiden Franklin Roosevelt. Unggul jumlah pasukan, Blok Sekutu pun perlahan-lahan berhasil membalikkan situasi dengan mengancam balik Jerman. Jerman Nazi lambat laun dikurung oleh serbuan pasukan Sekutu. Begitu pula Italia dan Jepang yang mulai terdesak di masing-masing front.

Jepang menelan kekalahan telak usai Hiroshima dan Nagasaki dibom oleh Amerika Serikat sebelum akhirnya takluk di tangan sekutu. Jerman Nazi pun mengalami hal yang serupa setelah pasukan Uni Soviet menyerang balik ke Jerman dan membuat Hitler putus asa sampai membuat ia memutuskan untuk bunuh diri dari kekalahan yang tidak terelakkan.

Blok Poros pun akhirnya menyerah terhadap Blok Sekutu dan perang pun secara resmi berakhir pada 2 September 1945. Dilansir dari beberapa referensi, Perang Dunia 2 ini diperkirakan telah memakan korban lebih dari 100 juta orang tewas. Itu belum termasuk kejahatan perang yang dilakukan oleh Jerman atas pembantaian orang Yahudi, eksekusi massal dari Josef Stalin terhadap pasukan maupun rakyatnya sendiri.**

Tags

Terkini