Dimana clientnya itu memang bersungguh-sungguh untuk mengubah dan menghilangkan sosok Syahnaz dari punggungnya walau harus merasakan sakit yang ekstrim.
Ahli Tato tersebut kemudian meminta ayah tiga anak untuk datang dan mengubah tatonya dalam beberapa tahap.
Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk menjaga kondisi kesehatan fisik clientnya tersebut.
Selain itu Hendric juga mengaku terharu terhadap kedekatan Rendy dengan anak-anaknya.
"Yang paling menariknya adalah, pas kita lagi mentato, dia telponan sama anak-anaknya.. ya gua sempat terharu juga gitu, ini kok bisa sampai jadi begini?" ujar Hendric.
Meski sempat kagum, namun terdapat kejanggalan yang dirasakan oleh ahli tato yang mengerjakan kembali gambar pada punggung clientnya.
Dimana Rendy dinilai Hendric seperti tidak memiliki rasa penyesalan setelah wajahnya tidak tertangkap kamera.
"Tapi disamping itu setelah tutup telepon, kenapa ini orang kayak enggak ada penyesalan gitu kayak bodo amat gitu," ungkap sang ahli tatto.
"Ya agak cemas, agak low gitu.. ya enggak tahu lah beda, beda sama yang pas kita rekam ada kamera atau tidak," tambahnya.
Namun Hendric Shinigami masih mencoba untuk mengambil sisi positif dan menduga ada maksud dibalik tingkah clientnya tersebut.
"Ya mungkin dia ada kamera dia menghibur kali? Enggak tahu-lah, si Lady juga bisa melihat etikat baiknya untuk mau memperbaiki diri gitu," dugaan Hendric pada tingkah Rendy yang janggal.
Kemudian ahli Tatto tersebut memberikan sedikit peringatan dan harapan dirinya kepada Rendy Kjaernett.
"Tapi buat Rendynya sendiri ya, mohon begitu nanti lu udah mungkin membaik atau udah reuni kembali bersama family lu, ingat cukup lady saja yang tersakiti jangan sampai saya pun ikut kena tersakiti karena gua gak akan bangga natto-in lu," ujar Hendric.
Maksud dari peringatan Hendric Shinigami ini diduga untuk menasihati Rendy agar tidak mengulangi perbuatannya lagi.
Karena apabila ternyata pekerjaan yang telah dilakukannya dalam menimpa gambar wajah pada punggung clientnya itu dengan karya lain hanya sebagai perantara meminta maaf yang sementara.