Sehingga kritikannya dengan cepat direspon dan ditindaklanjuti oleh Jokowi dan beberapa menteri lainnya seperti Basuki Hadimuljono dan Erick Thohir.
"Elu, Gubernur Lampung, Pak Jokowi," asumsi netizen itu.
Kegiatan tersebut tentunya akan kembali menaikkan citra Jokowi agar masyarakat percaya dengan kinerja nyatanya.
Yang akan berdampak terhadap calon satu partainya di PDI Perjuangan (PDIP) yaitu Ganjar Pranowo.
"Tiba-tiba Pak Jokowi ke angkat lagi namanya," kata netizen itu.
Bima akhirnya merespon tuduhan yang diberikan diduga dari pendukung Prabowo atau Anies Baswedan.
Ia membantah dan merasa bingung kritikannya dianggap settingan yang sudah dirancang meski harus menjatuhkan Arinal dan jajarannya.
Baca Juga: Mencekam! Jumlah Penonton Film Sewu Dino Telah Tembus di Angka 4 Juta Orang Lebih
"Ha Settingan? Hey bestie, emang kita settingan? Hah apasih ler," bingung Bima Yudho Saputro.
Tiktoker Awbimax itu langsung menjelaskan kalau dirinya pada Pemilu 2024 nanti tidak akan memilih nama-nama yang jadi capres.
Ia tidak peduli dan menjadikan seorang golongan putih (golput) saat memilih siapa yang layak jadi presiden pengganti Jokowi.
"Gue gak peduli, gua juga mau golput," ungkap Tiktoker itu.