GORAJUARA - Beberapa hari lalu, nama Fiersa Besari ramai jadi perbincangan lantaran dirinya ikut dalam pendakian ke Puncak Carstensz.
Diketahui, terjadi insiden dalam pendakian tersebut hingga menyebabkan dua orang pendaki meninggal dunia.
Beruntung, Fiersa selamat dari insiden itu dan kini sudah pulang ke rumahnya yang berada di Bandung pada Selasa, 4 Maret 2025.
Baca Juga: Safari Ramadan di Kecamatan Bandung Kidul, Erwin Ajak Warga Berpikir Positif
Setelah pulang ke Bandung, Fiersa mengaku bila jarinya masih mengalami mati rasa usai insiden di Gunung Carstensz.
Hal tersebut disampaikan Fiersa lewat Instagram story @fiersabesari pada Rabu, 5 Maret 2025.
"Jemari masih mati rasa selama beberapa hari," tulis penyanyi lagu 'Garis Terdepan' itu.
Baca Juga: Billy Syahputra dan Vika Kolesnaya Dikabarkan akan Menikah di Tempat Ini, Dibocorkan Raffi Ahmad
Lalu, Fiersa mengaku bila berat badannya mengalami penurunan drastis ketika dirinya tiba di Bandung.
"Berat badan turun 2 kg, padahal susah payah naikin dan workout," tulis penyanyi berusia 41 tahun tersebut.
Diwartakan sebelumnya, Fiersa memulai pendakian ke Carstensz pada hari Rabu lalu, 26 Februari 2025.
Kala itu, dia berangkat dari Bandara Moses Kilangin Timika menuju Base Camp Yellow Valley Carstensz Pyramid bersama dua pendaki lainnya.
Saat insiden terjadi, Fiersa Besari tidak menjadi korban dan berhasil meraih basecamp pada tanggal 28 Februari 2025.***