GORAJUARA – Nyi Roro Kidul dikenal di Indonesia selaku penguasa para lelembut di Pantai Selatan, sementara di Jepang Otohime dari Kerajaan Laut Ryuugu.
Kisah ini merupakan versi dari Otogizōshi dikutip dari akun Facebook One Piece Indonesia - OPI yang menyebutkan Nyi Roro Kidul di Indonesia dan di Jepang ada Otohime dari kerajaan laut.
Tentunya kisahnya berbeda dengan Nyi Roro Kidul yang dikenal dalam berbagai versi di Indonesia sebagai Ratu Pantai Selatan.
Kisah Otohime berawal ketika menceritakan seorang nelayan bernama Urashima Tarō dari Provinsi Tango.
Suatu ketika ia menemukan penyu saat hendak memancing ikan di kali, temuannya tadi dianggap tidak berguna, maka dikembalikan ke laut.
Betapa kagetnya Taro ketika membuang penyu tadi ke laut, karena sang penyu tiba-tiba berubah menjadi seorang perempuan cantik.
Baca Juga: Nyi Roro Kidul Nyaleg di Pemilu 2024, Beredar Videonya di Media Sosial, Ini Nomor Urutnya...
Ternyata penyu tadi merupakan jelmaan putri cantik dari kerajaan laut Ryuugu, sehingga Taro terpesona dan akhirnya jatuh hati,
Kemudian taro memutuskan untuk menikahinya serta hidup bersama dengan Otohime di dalam kerajaan laut selama tiga tahun.
Bedanya dalam cerita ini, Taro kembali ke darat menuju kampung halamannya yang ternyata telah lenyap.
Baca Juga: Fakta dan Mitos Nyi Roro Kidul, Hingga Bukti Kehadiran Sosoknya Secara Nyata, Benarkah Adanya?
Namun, jika kisah Nyi Roro Kidul sepulangnya dari dasar laut malah menjadi lebih cantik dan justru diangkat jadi ratu para lelembut.
Putri yang tadinya berasal dari Pajajaran menurut salah satu versi yang awalnya menderita sakit kulit akibat guna-guna yang dikirim tukang tenung atas permintaan ibu tiri yang mendengkinya, kembali sembuh.
Setelah dirinya menceburkan diri ke dasar laut selatan karena menerima wangsit dari ibunya yang telah tiada.