GORAJUARA - Penutupan resmi TikTok Shop di Indonesia belum lama ini telah menghadirkan tantangan besar bagi banyak pelaku bisnis yang aktif di platform ini.
Penutupan TikTok Shop informasinya dibagikan melalui surat elektronik kepada para seller yang aktif menggunakan platform ini untuk berjualan.
Pasca pengumuman tersebut tersebar luas, banyak para seller yang menginformasikan untuk menjual produknya dengan harga rugi dan memanfaatkan detik-detik terakhir sebelum resmi ditutup.
Salah satu selebgram ternama, Aghnia Punjabi membagikan ceritanya yang memilukan terkait penutupan tersebut. Dia mengungkapkan dengan terpaksa menjual produk miliknya dengan harga rugi karena dampak dari penutupan TikTok Shop.
Sebagai salah satu selebgram yang aktif juga di TikTok dengan pengikutnya sebanyak 695,9K tersebut telah membangun bisnis miliknya yang cukup sukses.
Aghia juga dengan menjual berbagai produknya melalui TikTok Shop. Produk-produk tersebut mencakup pakaian bernama Sylmi Basic dan skincare Byebadskin.
Melalui unggahan videonya di akun Instagram @emyaghnia, ia menceritakan jika produk-produknya tersebut mulai dibangun dari kecil dengan memanfaatkan platform tersebut hingga bisa berkembang sampai saat ini.
Selebgram tersebut juga mengungkapkan ada produk terbaru yang akan launching pada tanggal 7 Oktober, namun rencana tersebut gagal dilakukan padahal promosi telah disebar di berbagai media sosial.
“Kontennya dimana-mana tanggal 7 dan juga diskonnya tanggal 7, tapi gagal. Baju ini juga banyak yang suka itu aku niatnya di payday sale tapi gagal juga,” ungkap Aghnia.
Baca Juga: Sederet Boy dan Girl Group Hybe Corporation Mendominasi Nominasi MTV Europe Music Awards 2023!
Berbagai macam produk milik selebgram asal tersebut dijual dengan harga diskon besar-besaran.
Pada siaran langsung yang dilakukan oleh dirinya bersama tim, banyak produk dari Byebadskin yang terjual habis seperti V Spray yang dibanderol dengan harga 30.000, Dewy Cushion 80.000, dan Brightening Scrub seharga 44.000 dalam waktu beberapa menit saja.