GORAJUARA - Legenda Persib Yudi Guntara mengkritik habis-habisan kinerja pelatih Robert Alberts usai tim Maung Bandung mengalami kekalahan telak dari Borneo FC.
Yudi Guntara menilai bahwa Robert Alberts tidak bisa membangun kekompakan tim, padahal skuad Persib saat ini di isi oleh para pemain berkualitas di setiap posisinya.
"Skuad Persib sebetulnya sangat mempuni artinya kedalaman sangat bagus, pemain-pemainnya berkualitas, tetapi pelatih sepertinya tidak fokus dan tidak mengedepankan kepada bermain secara Teamwork, Kerjasama Tim, membangun chemistry," kata Yudi Guntara dalam unggahan di akun Instagram miliknya @yudiguntara5, dikutip GORAJUARA, Minggu 7 Agustus 2022.
Baca Juga: Persib Jadi Tumbal Kemangan Borneo FC, Bobotoh Desak Robert Alberts Mundur
Pemain yang identik dengan nomor punggung lima itu mengatakan bahwa Robert Alberts selalu cenderung memaksakan skill individu pemain saat pertandingan berlangsung.
Padahal menurutnya, kekompakan lini per lini dan keseluruhan tim jauh lebih penting daripada skill individu pemain.
"Coach Robert terlalu percaya kepada kemampuan Pemain secara Individu, tapi ada yang lebih penting dalam permainan, membangun kekompakan tim perlini dan keseluruhan, itu jauh lebih Penting,saya kira itu yang menjadi permasalahan di Tim Persib saat ini," ungkapnya.
Baca Juga: Pupus Sudah! Akhirnya Amanda Manopo Keluar dari Ikatan Cinta: Selamat Tinggal Ikatan Cinta
Yudi Guntara kemudian menyinggung soal banyaknya pemain Persib yang mengalami cedera di turnamen pramusim Piala Presiden.
Ia mengatakan bahwa banyaknya pemain Persib yang cedera di Piala Presiden disebabkan karena strategi Robert Alberts yang lebih mengedepankan skill individu daripada kekompakan tim.
Menurutnya, permainan yang menampilkan skill individu justru sangat beresiko cepat lelah dan akan mengakibatkan rentan cedera, sehingga para pemain harus absen di tiga laga awal Liga 1 musim ini.
"Kita liat di turnamen di Pra Musim Piala Presiden pemain-pemain Persib lebih mengedepankan permainan Individu, bermain individu banyak resiko, cepat Lelah, cepet lelah akan mengakibatkan Rentan cedera, terbukti Lawan Bayangkara, BU, Persebaya akhirnya banyak sekali pemain yg mengalami cedera, Ciro, Silva, Viktor, Teja, Beckham , Henhen dll," ujarnya.
"Sehingga awal memasuki Liga mulai lawan Bayangkara, Madura United, dan tadi melawan Borneo FC, Persib tidak selalu tampil dengan kekuatan lengkap di tambah tadi itu yang paling utama, pelatih tidak mengkondisikan Tim bermain secara Teamwork dan membangun chemistry. Mudah-mudahan masukan ini bisa bermanfaat untuk tim Persib," pungkasnya.