GORAJUARA - Cililin jadi pusat para pelaku bisnis industri Wajit yang sudah terkenal di Bandung Barat, hingga kini.
Sebaran rumah produksi pembuatan Wajit Cililin sudah merambah ke kecamatan sekitarnya, yaitu Cihampelas dan Sindangkerta.
Sejarah Wajit asli Cililin sangat erat kaitannya dengan peran penting yang dilakukan warga Cililin.
Bahkan tokoh-tokoh penting di Cililin mendukung penetapan Wajit Cililin sebagai warisan budaya tak benda Bandung barat.
Dikutip Gorajuara dari kanal youtube Disparbud Bandung Barat, yang pertama kali membuat dan memperkenalkan Wajit Cililin adalah ibu Juwita dan ibu Uti yang merupakan warga asli Cililin sekitar tahun 1916.
Pembuatan Wajit Cililin kemasan, dilakukan oleh generasi kedua ibu Juwita yaitu ibu Hj. Siti Romlah.
Baca Juga: Nikmati Curug Malela di Cililin, Inilah 3 Kegiatan yang Patut Kamu Jajal saat Berada di Air Terjun
Berkat mempertahankan resep dan tradisi dari leluhur ibu Juwita, hingga kini. Wajit Cililin terus diproduksi dari generasi ke 3 sampai generasi ke 4, Syamsul Ma'arif.
"Saya Syamsul Ma'arif secara komersil dari generasi ke 4 sebagai generasi pembuat Wajit ibu Juwita dan ibu Uti. Mendukung Wajit asli Cililin sebagai warisan budaya tak benda Bandung barat," ungkap putra dari ibu Juwita tersebut.
Menurut pak Syamsul, originalitas rasa Wajit Cililin belum tergantikan oleh Wajit manapun hingga masih banyak kalangan yang menyukainya.
Dengan merek Wajit asli Cililin cap potret ibu hj.siti Romlah, resep dari awal pembuatan hingga kini tidak berubah.
Dimasa pandemi, para pengusaha Wajit membuat inovasi produk baru yang berbahan baku Wajit, diantaranya.
- Wajit Coklat
Sensasi baru menikmati Wajit dalam bentuk coklat. Chocolajit tersedia dalam beberapa varian rasa yaitu milk choco, milk cofee, green tea, dark choco, dan dark cofee.