GORAJUARA - Barcelona dan Manchester City menelan kekalahan perdana di ajang domestik pada 16 Oktober 2022.
Barcelona kalah 3-1 dari Real Madrid di ajang La Liga 2022-2023, sementara Manchester City kalah 1-0 dari Liverpool di ajang Premier League 2022-2023.
Ada satu fakta menarik di balik kekalahan perdana yang diraih Barcelona dan Manchester City di liga masing-masing. Dalam hal ini, ada keterlibatan dua alumni Barcelona.
Baca Juga: Dilantik Hari Ini, Berikut Profil Heru Budi Hartono PJ Gubernur DKI Jakarta yang Baru
Saat menelan kekalahan dari Real Madrid, Barcelona dimanajeri oleh Xavi Hernandez. Sebelum melatih El Barca, Xavi dikenal luas sebagai pemain legendaris Barcelona.
Xavi tercatat sudah menjadi pemain Barcelona sejak tingkat tim muda hingga senior (1995-2015). Berbagai prestasi telah dicapai Xavi saat masih bermain untuk Barcelona.
Pasca pensiun menjadi pemain Barcelona, Xavi kembali ke klub lamanya sebagai manajer pada November 2021.
Baca Juga: Fakta Menarik One Piece: 5 Kegunaan Haki Bagi Petarung, Nomor 5 Baru Terungkap Pasca Arc Wano
Di lain pihak, Pep Guardiola yang memanajeri Manchester City juga merupakan "alumni" alias mantan pemain Barcelona.
Dalam hal ini, Guardiola tercatat pernah memperkuat Barcelona pada level U-16, U-18, hingga senior pada tahun 1984-2001.
Pasca pensiun menjadi pemain pada tahun 2006, Guardiola kemudian memutuskan untuk menjajal dunia manajerial.
Baca Juga: Ilham Muhammad, Peraih Juara Pilmapres 2022 dengan 62 Prestasi Nasional dan Internasional
Nama Pep Guardiola sebagai manajer mulai dikenal luas pada musim 2008-2009. Pada saat itu, Guardiola menukangi Barcelona.
Menariknya, Guardiola pada saat itu menjadi manajer bagi Xavi Hernandez dan para pemain Barcelona lainnya.
