GORAJUARA - Menanggapi rumor dan kisruh tim Suzuki yang bakal hengkang pada gelaran MotoGP, Dorna Sport akhirnya menanggapi masalah tersebut.
Dorna Sport penyelenggara MotoGP bereaksi, menyusul rumor terbaru Suzuki meninggalkan MotoGP pada akhir 2022.
Dorna Sports secara resmi menghubungi pabrik untuk mengingatkan mereka terkait kisruh atau rumor yang berkembang saat ini.
Baca Juga: Waduh! Mundur dari MotoGP 2022, Bagaimana Nasib Joan Mir dan Alex Rins?
Baca Juga: Ternyata Tradisi Hampers Sudah Ada Sejak Abad Ke-16!
Dalam sebuah pernyatan yang dikeluarkan Dorna Sport menyatakan Suzuki tidak bisa mengeluarkan keputusan secara sepihak.
"Kondisi kontrak mereka untuk balapan di MotoGP tidak memungkinkan mereka mengambil keputusan ini secara sepihak," demikian bunyi pernyataan yang dikeluarkan Dorna Sport, dikutip Gorajuara dari Motorsport, Selasa 3 April 2022.
Namun, lanjut pernyataan itu, jika Suzuki pergi menyusul kesepakatan antara kedua belah pihak, Dorna akan menentukan jumlah ideal pembalap dan tim yang berlomba di kelas MotoGP mulai 2023.
Baca Juga: Berikut Pendapat Kisruh Tim Suzuki Ecstar Versi Jurnalis MotoGP Simon Patterson.
Dorna terus menerima minat tingkat tinggi dari sejumlah pabrik resmi dan Tim Independen yang ingin bergabung dengan grid MotoGP.
"Karena olahraga ini terus menjadi contoh global persaingan ketat, inovasi dan hiburan, menjangkau ratusan juta penggemar di seluruh dunia. Dunia," demikian pernyataan Dorna.
Diberitakan sebelumnya, akibat rumor itu dua pembalap tim MotoGP Suzuki Joan Mir dan Alex Rins dikabarkan bakal hengkang.***