Semakin Memanas! PSSI Siap Siaga jika Indonesia kena Sanksi dari FIFA, Supporter Timnas Sangat Khawatir

GORAJUARA - Drawing penyisihan grup Piala Dunia U-20 yang harusnya pada 31 Maret 2023 sudah dibatalkan. PSSI khawatir FIFA memberi sanksi.

Seperti sudah diketahui bahwa FIFA membatalkan pengundian grup Piala Dunia U-20 karena adanya kecaman untuk Israel. PSSI sampai saat ini belum tau apakah diberikan sanksi atau tidak.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga mengungkapkan, PSSI akan mengantisipasi kemungkinan sanksi yang diberikan FIFA tersebut.

Baca Juga: Chelsea Jadi Klub London Pertama di Liga Inggris yang Selenggarakan Buka Puasa Bersama

“Kami dari PSSI sedang memikirkan penyelamatan sepakbola Indonesia. Karena sanksi FIFA bisa mengucilkan sepakbola Indonesia dari dunia,” ujarnya.

Sebelumnya, Gubernur Bali Wayan Koster menolak kehadiran Tim Nasional Israel dalam perhelatan Piala Dunia FIFA U20.

Bagi PSSI, ini dapat menjadi alasan bagi FIFA untuk membatalkan Drawing Piala Dunia FIFA U20.

Karena bagi FIFA, penolakan Gubernur sama dengan membatalkan garansi penyelenggaraan yang dikeluarkan Pemerintah Provinsi Bali.

Baca Juga: Kualifikasi Euro 2024 : Profil Rasmus Hojlund, Wonderkid Incaran MU yang Bersinar Bersama Timnas Denmark

Padahal sebelumnya, Gubernur Bali sudah menandatangani Government Guarantee untuk menjadi salah satu tempat penyelenggaraan Piala Dunia U-20 termasuk didalamnya Drawing Piala Dunia U-20.

Ketua umum PSSI, Erick Thohir akan berkoordinasi dengan menteri Luar Negeri sebagai penghubung diplomasi dan politik luar negeri.

Dan juga berkoordinasi dengan Kemenpora sebagai Inafoc atau penanggung jawab pelaksana Indonesia.

“Ketua umum juga akan melaporkan kepada Bapak Presiden pada kesempatan pertama untuk mencari solusi untuk semua ini baik secara diplomasi maupun politik luar negeri untuk bagaimana menyelamatkan sepakbola Indonesia yang kita cintai,” kata Arya.

Ini membuat supporter Indonesia semakin resah dan khawatir dengan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 nanti.