GORAJUARA – Entah menjawab Ejekan dari fans newcastle yang bernyanyi “Sack In The Morning” atau bukan namun baru-baru ini Manchester United tidak mempunyai tujuan untuk memecat Erik Ten Hag.
Dewan Manchester United tidak memiliki keinginan segera untuk memecat Erik ten Hag.
Namun Pelatih asal Belanda tersebut berada di bawah tekanan untuk mendalangi kemajuan demi mempertahankan pekerjaannya dalam jangka panjang setelah delapan kekalahan dalam 15 pertandingan pertama musim ini, awal terburuk mereka sejak musim 1962/63.
Baca Juga: Simak! Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U 17: Jumpa Lawan Tangguh di Laga Pembuka
Walaupun media luar telah gencar membuat berita siapa pelatih yang ideal sebagai pengganti pelatih Erik Ten Hag namun Manchester United tidak terpengaruh sedikitpun.
Bos Sporting Ruben Amorim dan Zinedine Zidane disebut-sebut sebagai calon pengganti jika Ten Hag tidak dapat menahan kemerosotan United yang mengkhawatirkan.
Tapi semuanya berjalan seperti biasa di kompleks pelatihan klub Carrington menjelang pertandingan hari Sabtu ke Fulham.
Dilansir dari Talksport oleh GORAJUARA Bos asal Belanda itu membahas masa depannya setelah kekalahan dari Newcastle, dengan mengatakan:
"Saya mengerti ketika hasil tidak sesuai harapan, maka logis mereka mempertanyakan hal itu.
Tetapi saya yakin saya bisa melakukannya. Saat ini kami berada di posisi yang buruk dan saya bertanggung jawab atas hal itu.
Tetapi saya seorang pejuang. Saya melihatnya sebagai sebuah tantangan,”.
Ten Hag mendapat pujian dari para pemimpin United yang telah membawa mereka finis ketiga di Liga Premier musim lalu dan menjuarai Piala Carabao serta final Piala FA.